Alwi Farhan sudah memprediksi akan main di Kejuaraan Dunia, karena tahu pemain top seperti Axelsen dan Lee Zii Jia cedera.
Alwi sangat antusias ikut Kejuaraan Dunia setelah mendapatkan informasi, Viktor Axelsen mundur lewat unggahan Instagramnya.
Meskipun girang bisa debut di Kejuaraan Dunia, Alwi bertekad untuk mengontrol emosinya demi tampil maksimal di turnamen tersebut.
Jakarta, IDN Times - Tunggal putra muda Indonesia, Alwi Farhan, tak menampik begitu antusias dalam menyambut Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis pada 25-31 Agustus 2025 mendatang di Paris, Prancis. Alwi mengaku sejak awal memang bermimpi bisa di panggung dunia tersebut.
Alwi terbilang beruntung bisa main di Kejuaraan Dunia. Dia mendapatkan tiket gratis ke Kejuaraan Dunia usai Viktor Axelsen mundur akibat masih menjalani proses pemulihan dari cederanya.
Sejak awal, Alwi sudah memprediksi bisa main di Kejuaraan Dunia. Dia membaca situasi yang berkembang ketika Axelsen dan Lee Zii Jia cedera. Dari perhitungannya, kedua pemain top itu tak bisa main karena cedera.
"Ngarep banget. Tapi, saya feeling saja. Sebenarnya, di antara Axelsen dan Lee Zii Jia pasti ada yang mundur. Bukannya senang atas penderitaan orang lain, cuma saya berkesempatan juga. Jadi, semoga Viktor juga bisa cepat sembuh dan saya bisa memaksimalkan kesempatan ini sebaik mungkin," kata Alwi ditemui di Pelatnas PBSI Cipayung, Jakarta Timur.
Axelsen menyampaikan informasi soal keputusannya untuk mundur lewat unggahan di akun Instagramnya, @viktoraxelsen. Alwi yang melihat unggahan tersebut, langsung melakukan konfirmasi kepada pelatihnya, Indra Widjaja, dan BWF Council asal Indonesia, Bambang "Rudy" Roediyanto.
"Kesempatan yang tidak mau saya sia-siakan ketika Axelsen sudah mengunggah story di Instagram. Saya melihat itu dan langsung cross check kepada ko Indra dan ko Rudy. Pastinya, kesempatan yang luar biasa untuk saya dan akan mempersiapkan yang terbaik untuk turnamen di sana," kata Alwi.
Girang bisa debut di Kejuaraan Dunia, Alwi tak mau larut dalam kebahagiaan. Alwi bertekad untuk mengontrol emosinya yang meledak demi bisa tampil maksimal di Kejuaraan Dunia 2025.
"Mungkin, ini event besar, ikan yang sangat besar. Semua orang pasti ingin menjadi juara. Tapi, ini pengalaman pertama saya, selalu enggak mudah. Rasa excited saya, senang, harus dikontrol untuk bisa tampil bagus nanti," kata Alwi.