Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kimi Raikkonen Minta Alfa Romeo Bangkit Perbaiki Performa

Pembalap Alfa Romeo Kimi Raikkonen (twitter.com/bet365)

Kimi Raikkonen baru mengumpulkan sebiji poin setelah menuntaskan sepuluh balapan pada Formula 1 musim 2021 ini. Hasil tersebut membuat pembalap asal FInlandia tersebut kurang puas.

Ia meminta Alfa Romeo untuk segera "bangun" guna perbaiki performa. Ia juga turut menanggapi pernyataan teknisinya dalam tim Alfa Romeo perihal insiden dengan Perez yang membuatnya gagal meraih poin di GP Inggris.

1. Raikkonen memperoleh hasil lumayan baik di sprint qualifying GP Inggris

Kimi Raikkonen saat kemudikan C41 pada GP Inggris (twitter.com/KRaikkonenBR)

Sejatinya penampilan Raikkonen di GP Inggris tidak terlalu buruk. Meski saat kualifikasi guna menentukan posisi start untuk sprint qualifying ia menempati urutan ke-17, hal tersebut tak berlaku saat sprint qualifying.

Pada sprint qualifying, Raikkonen berhasil finis di posisi ke-13. Itu menjadi modal berharga untuknya dalam balapan pada Minggu (18/7).

2. Punya kesempatan meraih poin, Raikkonen melintir saat bertarung dengan Sergio Perez

Mobil Raikkonen melintir saat berduel dengan Sergio Perez (twitter.com/TheFormulaHub)

Saat balapan pun Raikkonen sempat bercokol di posisi kesebelas dan punya kesempatan finis di posisi sepuluh besar untuk meraih poin. Namun, hal yang tidak diinginkannya terjadi pada lap 47.

Saat itu Raikkonen berusaha mempertahankan posisi ke-11 dari kejaran Sergio Perez. Sayangnya, ia melintir di tikungan 17 dan posisinya diambil alih oleh pembalap Red Bull itu. Beruntung, ia masih bisa melanjutkan balapan walau harus puas finis di urutan ke-15.

3. Seorang teknisi tim Alfa Romeo merasa kecewa Raikkonen gagal mendapat poin

Kimi Raikkonen saat persiapan jelang balapan (formula1.com)

Seusai kegagalan Raikkonen meraih poin di GP Inggris salah seorang teknisi di tim memberi tanggapan. Menurutnya, kegagalan itu menjadi hal yang mengecewakan. 

Sebab, ia percaya bahwa Raikkonen berpeluang mendulang poin andai tak terjadi insiden yang membuat pembalap bernomor mobil 7 itu melintir. 

4. Tanggapi pernyataan salah seorang teknisinya, Raikkonen permasalahkan kecepatan mobil C41

Raikkonen berbincang dengan Antonio Giovinazzi (twitter.com/DownforceRadio)

Mendengar pernyataan tersebut Raikkonen pun melontarkan pandangannya. Menurutnya, permasalah yang ada pada C41, mobil yang dipakainya, adalah pada sisi kecepatan. Ia pun meminta timnya untuk bangkit dan mengatasi permasalahan yang ada.

“Mungkin, tapi mungkin kami butuh membuat mobil yang lebih cepat. Sesimpel itu. Tidak mungkin bertarung dengan mereka. Ayolah, kita harus bangkit dan melakukan sesuatu,” kata Raikkonen dilansir GPBlog.

5. Raikkonen mengaku lebih sering melihat ke spion guna mempertahankan posisi pada GP Inggris

Kimi Raikkonen saat balapan GP Inggris (formula1.com)

Ia pun lalu menjelaskan mengenai apa yang dia rasakan saat balapan berlangsung pada GP Inggris. The Iceman menceritakan bahwa dirinya lebih banyak melihat ke spion ketimbang mencoba untuk menyalip pembalap di depannya sebab ia berusaha bertahan dari kejaran rivalnya.

“Kami memperkirakan bahwa itu (GP Inggris) tak akan menjadi balapan yang mudah bagi kami dan begitulah kenyataannya. Selepas start kami cukup oke, tetapi sejauh kami melaju, aku lebih banyak melihat ke spion daripada ke depan.

Kami berusaha untuk bertarung, tapi itu tak cukup. Mungkin di beberapa sirkuit kami dapat tampil lebih baik, tapi apa yang Anda bisa lakukan?” paparnya dikutip PlanetF1.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Atqo
EditorAtqo
Follow Us