KTM resmi memperlihatkan livery motor RC16 kepada publik untuk menyambut MotoGP 2025. Peluncuran itu berlangsung pada Rabu (30/1/2025) sore WIB. Acara tak hanya menampilkan motor serta susunan pembalap tim pabrikan, tetapi juga Tech3 sebagai tim satelit.
KTM mempertahankan corak warna yang ada di motor musim sebelumnya. Sementara itu, Tech3 tak tampil dengan warna merah setelah menanggalkan nama GASGAS. Tech3 juga hadir dengan susunan pembalap yang berbeda.
Perpaduan warna oranye dan hitam menghiasi RC16 versi 2025. Kedua warna tersebut tampil untuk motor Red Bull KTM Factory Racing dan Red Bull KTM Tech3. Jika dilihat sekilas, nyaris tak ada perbedaan di antara motor kedua tim tersebut.
Meski begitu, motor milik tim pabrikan KTM dan Tech3 tetap punya unsur pembeda. RC16 milik tim pabrikan KTM menampilkan logo Mobil 1 di bagian bodi bawah motor. Sementara itu, logo Motul terlihat pada motor Tech3 di posisi yang sama.
Brad Binder bakal menjalani musim keenam di MotoGP. Pembalap berkebangsaan Afrika Selatan itu telah banyak belajar dari perjuangannya di kejuaraan sepanjang musim lalu. Ia bertekad tampil lebih baik sehingga dapat bersaing dengan pembalap di barisan depan.
“Tujuanku untuk musim ini adalah memanfaatkan hal yang aku pelajari dan membuat langkah maju untuk bersaing dengan mereka yang ada di depan. Kami tidak terlalu jauh,” kata Binder dilansir MotoGP.
“Kami menduduki posisi kedua di klasemen konstruktor sehingga kami punya satu yang tersisa di depan. Saat aku melihat betapa kerasnya orang-orang bekerja di pabrik serta betapa banyak energi yang berada di belakang layar, jelas kami akan sampai ke sana,” lanjutnya.
Di sisi lain, MotoGP 2025 menjadi momen penting dalam karier Pedro Acosta. Untuk kali pertama, dirinya memperkuat tim pabrikan di kelas utama. Pengalaman yang telah didapat pada musim debutnya diharapkan bisa membantu Acosta tampil lebih maksimal.
“Dua hal penting untuk musim 2025 adalah kualifikasi dan beberapa lap pertama saat balapan. Tahun lalu, kami melihat bahwa kami punya kecepatan untuk bertarung dalam perebutan podium atau kemenangan. Akan tetapi, kami kesulitan selama kualifikasi. Jadi, dua hal tersebut menjadi hal terpenting untuk ditingkatkan,” jelas Acosta.
Enea Bastianini dan Maverick Vinales menjadi wajah baru di KTM Tech3. Ini menjadi musim perdana bagi kedua pembalap dalam memacu RC16. Bastianini tak menampik dirinya begitu penasaran dengan perjalanannya bersama tim baru di MotoGP 2025.
“Aku sangat penasaran untuk musim ini. Kami harus tetap tenang di awal karena penting memahami motor dan tim. Akan tetapi, aku termotivasi dan berpikir bahwa pada balapan ketiga atau keempat kami bisa tampil kompetitif,” ucap Bastianini dikutip KTM Press Center.
Tak hanya Bastianini, Vinales juga bersemangat menyongsong musim baru bersama KTM Tech3. Pembalap berkebangsaan Spanyol itu menyebut dirinya cocok dengan RC16. Vinales turut membeberkan targetnya di kejuaraan musim ini.
“Tujuanku adalah fokus dan tampil maksimal. Hal baiknya adalah begitu diriku menaiki motor KTM, itu terasa seperti rumah. Itu adalah motor yang aku suka dan sesuai dengan gaya berkendaraku saat memasuki tikungan. Ini adalah hal yang sangat penting,” paparnya.
Penampilan KTM di MotoGP 2025 menjadi salah satu aspek yang dinantikan penggemar. Meski tak berhasil menorehkan kemenangan, pabrikan asal Austria itu mampu menduduki posisi kedua di klasemen konstruktor. Akankah prestasi itu dapat dipertahankan KTM?