Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Laga Kalteng Putra vs Persela Sudah Diatur Skornya?

ANTARA FOTO/Idhad Zakaria

Jakarta, IDN Times - Minggu (27/10) malam, Satgas Anti-Mafia Bola wilayah Polda Kalimatan Tengah serta Resmob Ditreskrimun Polda Kalimatan Tengah, menangkap dan menggeledah sembilan orang yang diduga lakukan pengaturan skor pertandingan di laga Kalteng Putra vs Persela.

Koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali, menjelaskan bahwa penangkapan dilakukan di Hotel Fovere, Palangkaraya pukul 03.00 WIB, setelah pertandingan antara Kalteng Putra vs Persela.

Sembilan orang tersebut diamankan ke Kantor Ditreskrirum Polda Kalteng.

1. Sembilan orang diamankan

medium.com

Enam dari sembilan tersangka adalah perangkat pertandingan, sedangkan sisanya adalah manajemen klub. Kesembilan orang tersebut berinisial IPJ, MCS, KRD, DST, JRE, FAN, KFH, FAG, dan HMN.

"Semoga diikuti daerah lain sebagai tindakan preventif pengaturan skor yang menjadi salah satu penyakit di sepakbola Indonesia," ujar koordinator Save Our Soccer Akmal Marhali.

2. Tidak ada langkah progresif

Instagram.com/Kemendagri

Match fixing di dunia sepakbola menurutnya adalah candu. Dirinya menyarankan agar PSSI serta PT Liga Indonesia Baru yang merupakan regulator dan operator lakukan langkah antisipasi.

"Sayangnya, sejak Kapolri Tito Karnavian berinisiatif membentuk Satgas Anti-Mafia Bola, tak ada langkah-langkah progresif yang dilakukan PSSI untuk pencegahan," tambah Akmal.

3. Ke mana fungsi departemen dan komite ini?

Instagram/@kaltengputra_id

Dirinya juga mempertanyakan Departemen Sport Intellegent serta Komite Adhoc Integritas yang sudah dibentuk pada Kongres Tahunan PSSI pada Februari 2019.

"Padahal, penting untuk melakukan langkah-langkah konkret demi menjaga integritas kompetisi dalam lingkup Football Family," tegas Akmal.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Isidorus Rio Turangga Budi Satria
Lia Hutasoit
Isidorus Rio Turangga Budi Satria
EditorIsidorus Rio Turangga Budi Satria
Follow Us