Libas Enea Bastianini, Johann Zarco Pimpin Ducati ke Sirkuit Assen

Sejak awal sesi MotoGP di Sirkuit Sachsenring, Johann Zarco langsung menebar ancaman. Pada sesi latihan bebas, Zarco selalu berada di lima pembalap tercepat, kecuali latihan bebas FP4. Pembalap bernomor 5 itu bercokol di urutan ke-7 pada sesi FP4. 

Dengan torehan tersebut, ia masuk ke sesi kualifikasi Q2. Hasil impresif di babak ini menjadi catatan ketiganya musim 2022 untuk start dari front row selain pole position di GP Portugal dan grid ke-3 di Indonesia.

Johann Zarco meraih podium back-to-back setelah GP Catalunya. Pada seri kesembilan MotoGP, Zarco mendapat durian runtuh buntut blunder Aleix Espargaro. Pembalap Pramac Ducati itu berhasil mengamankan podium ketiga di belakang Fabio Quartararo dan Jorge Martin. 

Selain dua podium itu, ia juga sudah dua kali naik podium. Podium pertama di Sirkuit Pertamina Mandalika dan kedua di Sirkuit Portimao.

Prima Pramac Racing adalah tim satelit Ducati. Namun, tidak dimungkiri bahwa tim satelit Pramac ialah tim utama kedua Ducati. Zarco mengakui bahwa dirinya sangat didukung oleh pabrikan asal Borgo Panigale itu. 

“Kami semua punya kesempatan yang sama untuk menjadi pembalap teratas di kejuaraan. Ducati memberikan kami motor terbaik. Dengan delapan pembalap, kami dapat bertukar data sebagai bahan perbandingan,” kata Zarco dikutip MotoGP.

Di antara delapan pembalap Ducati di grid MotoGP 2022, Johann Zarco bercokol di posisi pertama dalam klasemen pembalap dengan torehan 111 poin. Ia menyusul Enea Bastianini yang baru mengumpulkan 100 poin. 

Selain itu, ada juga duo pembalap Ducati Lenovo yang masing-masing mengumpulkan 81 poin serta Jorge Martin dengan 61 poin. Masih ada pula Luca Marini dengan 52 poin yang diikuti oleh Marco Bezzecchi dengan raihan 35 poin. Terakhir, ada salah satu pembalap debutan di tim Gresini Racing, yakni Fabio Di Giannantonio, yang baru mengemas 16 poin.

Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit. Pepatah itu layak disematkan kepada Johann Zarco. Jika dilihat dari empat balapan terakhir, ia terus memperbaiki posisi finis. 

Sejak finis kelima di Prancis, Zarco berhasil meningkatkan hasil finisnya. Setelah Prancis, ada GP Italia dimana ia sukses finis keempat. Berikutnya, di Catalunya, pembalap Prancis itu finis ketiga. Lantas, yang baru saja terjadi di Jerman, ia berhasil finis sebagai runner-up. 

Bukan tidak mungkin jika Johann Zarco mampu meraih kemenangan pada seri penutup paruh musim pertama MotoGP 2022 di Sirkuit Assen. Balapan itu akan berlangsung pada hari, Jumat—Minggu (24—26/6/2022).