Jakarta, IDN Times - Bendera Indonesia berkibar di tiang tertinggi Uzbekistan pada Minggu (23/5/2021) malam WIB. Lifter muda Tanah Air, Windy Cantika Aisah, berhasil membawa pulang medali emas dari Kejuaraan Angkat Besi Dunia Junior 2021.
Pertandingan digelar di Tashkent, Uzbekistan. Ajang ini merupakan salah satu kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 yang akan digelar pada Juli hingga Agustus 2021 mendatang.
Turun di kelas 49 kilogram, Windy meraih total angkatan 191 kilogram dalam ajang Kejuaraan Dunia Junior 2021. Rinciannya, angkatan snatch 86 kilogram dan cleand and jerk 105 kilogram.
Melansir Antara, medali perak kelas 49kg Kejuaan Dunia Junior 2021 diraih oleh lifter asal Rumania, Mihela Valentina Cambei, dengan total angkatan 185 kilogram.
Sedangkan, medali perunggu dibawa pulang wakil Kolombia, Manuela Andrea Berrio Zuluaga, dengan catatan total angkatan 177 kilogram.
Di kategori snatch, Windy disebut tak kesulitan melakukan angkatan seberat 82 kilogram pada percobaan pertama. Angkatan 86 kilogram juga berjalan mulus dilakukan oleh Windy.
Sayangnya, Windy gagal menambah angkatan snatch ketika beban mencapai 88 kilogram di percobaan terakhir.
Di kategori clean and jerk, angkatan terbaik Windy terjadi pada kesempatan kedua. Saat kesempatan ketiga, beban dinaikan menjadi 107 kilogram. Namun, Windy gagal melakukannya.
Angka total angkatan Windy tercatat lebih baik ketimbang prestasinya di SEA Games 2019 lalu dengan total 190 kilogram. Di ajang tersebut, Windy juga berhasil menyumbang medali emas untuk Indonesia.
Catatan ciamik ini juga memperkokoh posisi Windy untuk menjadi lifter muda Indonesia yang akan tampil di Olimpiade Tokyo 2020, musim panas 2021 mendatang.
Selain lifter 18 tahun ini, Indonesia mengirim beberapa wakil lain di ajang Kejuaraan Dunia Junior. Mereka adalah Muhammad Faathir (61 kilogram), Rizki Juniansyah (73 kilogram), dan Rahmat Abdullah (73 kilogram).