Marquez Jatuh di Sepang Akibat Jetlag?

- Marc Marquez jatuh di sesi tes pramusim MotoGP, finis di posisi 14 dengan catatan waktu jeblok.
- Marquez mengalami kecelakaan di tikungan sembilan yang sebenarnya sudah dipahami karakternya dengan baik.
- Meski jatuh, Marquez tetap puas dengan kinerjanya bersama Ducati dan merasa adaptasinya cukup lancar.
Jakarta, IDN Times - Pembalap Ducati Lenovo, Marc Marquez, mengalami kesialan dalam sesi tes pramusim MotoGP hari kedua, Kamis (6/2/2025). Dalam sesi tes tersebut, Marquez jatuh dan harus menerima kenyataan catatan waktunya jeblok.
Akibat jatuh, Marquez jadi tak bisa mengalahkan catatan waktu terbaik yang ditorehkan sebelumnya, satu menit 58.447 detik. Alhasil, dia harus rela finis di posisi 14.
1. Padahal sudah tahu tikungannya menipu
Marquez jatuh saat sesi tes menyisakan 15 menit. Dia tersungkur di tikungan sembilan, yang sebenarnya sudah dipahami karakternya dengan baik.
"Saya mengalami jatuh yang biasa di tikungan sembilan, terpelan di sirkuit ini. Saya padahal sudah pakai ban baru untuk sesi time attack, sialnya jatuh juga," kata Marquez dilansir Crash.
2. Gak bikin kecil hati
Jatuh di hari kedua, tak membuat Marquez berkecil hati. Dia tetap puas dengan kinerjanya bersama Ducati. The Baby Alien merasa adaptasinya di pabrikan asal Italia itu cukup lancar.
Rencana yang disusun sejak awal tes, dirasa Marquez, sudah tepat sasaran. Kini, tinggal menemukan pola yang cocok untuk mengendarai Desmosedici GP25.
"Kami sudah menguji banyak hal hari ini. Saya rasa, kami sudah mengerti cara kerjanya. Tapi, kami masih harus konfirmasi ulang," ujar Marquez.
3. Gara-gara jetlag?
Selama tes di Sepang, Marquez mengaku kurang enak badan. Dia kurang tidur, akibat mengalami jetlag. Uniknya, Marquez tak tahu apakah dia sakit atau tidak. Tentu, dengan kondisi ini, tingkat konsentrasi Marquez bisa saja menurun.
"Saya gak tahu sakit atau kurang tidur. Jadi, mari kita lihat, karena saya cuma tidur lima jam karena jetlag," kata Marquez.