8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024

Inkonsistensi dan performa buruk tetap jadi tajuk utama

Bulan Maret kerap menjadi momentum krusial bagi klub liga top Eropa untuk menentukan langkah. Di bulan ini, biasanya klub-klub di liga top Eropa mulai mengevaluasi kinerja para manajer mereka. Langkah ini umumnya digunakan sebagai upaya berbenah instan atau juga untuk melakukan persiapan musim baru lebih awal.

Tak sedikit dari manajer klub-klub liga top Eropa yang menjadi korban pemecatan di bulan ini. Pada musim kompetisi 2023/2024 saja misalnya, tercatat ada delapan pergantian manajer di bulan Maret. Siapa saja mereka yang dipecat dan penggantinya?

1. Niko Kovac dipecat karena gagal membawa VfL Wolfsburg menang dalam sebelas laga

8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024Niko Kovac (vfl-wolfsburg.de)

Niko Kovac resmi dipecat oleh VfL Wolfsburg pada 17 Maret 2024. Manajer asal Kroasia ini gagal membawa VfL Wolfsburg menang dalam sebelas laga terakhir mereka di Bundesliga Jerman 2023/2024. Hasil ini membuat manajemen VfL Wolfsburg bergerak cepat. Posisi Niko Kovac segera mereka ganti dengan Ralph Hasenhuttl.

Baca Juga: 3 Manajer Bundesliga dengan Rataan Poin Tertinggi dalam 50 Laga

2. Roberto D'Aversa dipecat Lecce karena menanduk pemain Hellas Verona

8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024Roberto D'Aversa (uslecce.it)

Situasi unik terjadi pada pekan ke-28 Serie A Italia 2023/2024 ketika Lecce kalah dari Hellas Verona dengan skor 0-1. Manajer Lecce, Roberto D'Aversa, terlibat adu mulut dengan penyerang Hellas Verona, Thomas Henry. D' Aversa yang terpancing emosi pun menanduk Henry di ruang ganti setelah laga usai. Pasca kejadian memalukan tersebut, D'Aversa langsung dipecat Lecce. Posisinya segera digantikan oleh Luca Gotti.

3. Maurizio Sarri mengundurkan diri setelah Lazio gagal lolos ke delapan besar UCL

8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024Maurizio Sarri (twitter.com/OfficialSSLazio)

SS Lazio gagal melaju ke babak delapan besar Liga Champions Eropa 2023/2024. Klub asal kota Roma itu kalah dengan agregat 1-3 atas Bayern Munich. Hasil ini membuat Maurizio Sarri mengundurkan diri dari posisinya sebagai allenatore Lazio pada 13 Maret 2024. Sebagai gantinya, Lazio menunjuk Igor Tudor sebagai suksesor.

4. Fabio Liverani hanya bertahan 37 hari di Salernitana

8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024Fabio Liverani (salernitana.it)

Fabio Liverani baru ditunjuk sebagai manajer Salernitana pada 11 Februari 2024. Setelah 37 hari, Liverani dibebastugaskan dari jabatannya itu. Tepatnya pada 19 Maret 2024,  Liverani digantikan oleh Stefano Colantuono. Gagal membawa Salernitana menang dalam lima laga beruntun menjadi alasan terkuat pemecatan Liverani.

5. Rafael Benitez gagal tampilkan permainan konsisten di Celta Vigo

8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024Rafael Benitez (liverpoolfc.com)

Rafael Benitez merupakan seorang manajer berpengalaman. Akan tetapi, hal tersebut bukan jaminan baginya untuk bisa bertahan lama melatih sebuah klub. Hal ini terjadi ketika sang manajer asal Spanyol tersebut dipecat oleh Celta Vigo sebelum masa baktinya berjalan setahun penuh. Permainan buruk yang Benitez sajikan di Celta Vigo membuat ia dipecat. Posisinya kemudian digantikan oleh Claudio Giraldez pada 12 Maret 2024.

6. Gaizka Garitano tak sanggup mengangkat posisi Almeria dari juru kunci

8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024Gaizka Garitano (udalmeriasad.com)

Gaizka Garitano benar-benar gagal menyajikan hasil terbaik untuk Almeria. Selama 157 hari melatih, Garitano hanya bisa mencatatkan 1 kemenangan, 7 hasil imbang, dan 13 kekalahan bersama Almeria. Hal tersebut membuat Almeria berada di posisi juru kunci LaLiga Primera Spanyol 2023/2024 per pekan 29. Permainan buruk yang disajikan Almeria membuat Garitano dipecat pada 13 Maret 2024. Ia diganti oleh Pepe Mel pada hari yang sama.

7. Alexander Medina tak bisa mengangkat posisi Granada

8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024Alexander Medina (twitter.com/CaciqueMedina)

Manajer lain yang dipecat oleh tim LaLiga Primera Spanyol 2023/2024 pada Maret 2023 adalah Alexander Medina. Pria asal Uruguay itu dipecat pada 19 Maret 2024 oleh Granada. Keputusan itu diambil lantaran Medina gagal mengangkat posisi Granada dari zona degradasi. Sebagai gantinya, Jose Ramon Sandoval ditunjuk sebagai manajer baru.

8. Jocelyn Gourvennec memperburuk posisi FC Nantes di Ligue 1 Prancis

8 Pergantian Manajer Liga Top Eropa selama Maret 2024Jocelyn Gourvennec (instagram.com/fcnantes)

Jocelyn Gourvennec jadi satu-satunya manajer yang dipecat di Ligue 1 Prancis pada Maret 2024. Gourvennec ditunjuk sebagai manajer FC Nantes pada 29 November 2023. Ia ditugaskan untuk meningkatkan posisi FC Nantes dari posisi 12. Akan tetapi, Gourvennec justru memperburuk posisi FC Nantes ke posisi 16. Oleh karena itu, Gourvennec dipecat untuk diganti Antoine Kombouare pada 17 Maret 2024.

Maret 2024 benar-benar memakan banyak korban manajer. Namun, fenomena tersebut tak berlaku di English Premier League. Sebab, tak ada satu pun tim kasta tertinggi Liga Inggris yang memecat manajernya pada bulan tersebut.

Baca Juga: 3 Manajer Barcelona Paling Sering Menang Tipis 1-0 di LaLiga Spanyol

Mufqi Fajrurrahman Photo Verified Writer Mufqi Fajrurrahman

Lagi seneng tidur

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya