PBPI Lobi Thailand Pertandingkan Padel di SEA Games 2025
Jakarta, IDN Times - Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) telah menggelar rapat kerja nasional (rakernas) pertama di Jakarta, Senin (25/11/2024). Dalam rakernas tersebut, mereka membahas program jangka panjang dan pendek.
Salah satu yang mereka lakukan adalah mendorong tuan rumah SEA Games 2025, Thailand untuk mencantumkan padel dalam cabang olahraga (cabor) yang dipertandingkan. Paling tidak, ada ekshibisi padel di dalam rangkaiannya.
"Kami lagi fokus negosiasi untuk tampil di SEA Games Thailand. Kami sedang melobi agar Thailand memasukan, setidaknya sebagai ekshibisi. Untuk jadi ekshibisi hanya perlu lima negara saja. Artinya kan ada Indonesia, Filipina, Malaysia, Thailand, juga ada Singapura. Nah itu yang coba saya usahakan," kata Ketua Umum PBPI, Galih Kartasasmita selepas rakernas.
1. PBPI matangkan program kerja, pembinaan usia dini jadi fokusnya
Fokus lain dari PBPI adalah pembinaan usia dini. Caranya adalah memperbanyak kompetisi, yang nantinya akan digelar oleh seluruh pengurus provinsi (Pengprov).
"Kita juga akan buat pertandingan usia dini, 18 tahun kebawa. Kita akan buat liga di Pengprov yang ada. Contoh kita buat 10 seri, itu akan main di tempat (Pengprov) masing-masing, nanti ada majornya yang mungkin di Jakarta atau Bali," ujar Galih.
"Program kerja short term kita akan melaksanakan pertandingan yang paling penting adalah kejurnas karena diharuskan oleh KONI, kita akan lakukan setiap tahun," timpal Galih.
2. Sertifikasi pelatih
Untuk memuluskan pembibitan, PBPI akan melakukan sertifikasi kepada pelatih. Targetnya, ada banyak pelatih berlisensi di setiap daerah, demi menciptakan atlet potensial tanah air.
"Kami juga akan melakukan sertifikasi kepada pelatih-pelatih padel di Indonesia. Kalau ditanya idealnya berapa, kami harus punya banyak (pelatih) di setiap daerah," beber Galih.
3. Perkembangan padel Indonesia jadi salah satu yang paling cepat di dunia
Galih menyatakan, padel di Indonesia kian populer. Indonesia bahkan dinilai Federasi Internasioal Padel (IPF) sebagai salah satu negara yang perkembangannya paling pesat.
"IPF itu bilang Indonesia menjadi salah satu negara yang perkembangan padelnya paling cepat. Makanya mereka meminta kami untuk tidak salah langkah," kata Galih.
