6 Pebulu Tangkis Nonunggulan yang Melaju Terjauh di Japan Open 2025

Japan Open 2025 telah berakhir pada Minggu (20/7/2025) lalu. Sepanjang gelarannya, turnamen ini menghadirkan banyak kejutan sejak babak awal. Turnamen level BWF World Tour Super 750 ini tak hanya didominasi pemain unggulan, tetapi juga dihiasi oleh penampilan mengejutkan dari para pebulu tangkis nonunggulan.
Beberapa pebulu tangkis yang tidak masuk daftar unggulan justru mampu mencuri perhatian. Mereka sukses melaju jauh, bahkan menembus semifinal. Siapa saja mereka? Berikut daftar enam pebulu tangkis nonunggulan yang melaju terjauh di Japan Open 2025.
1. Riko Gunji (Jepang) melaju hingga semifinal
Tunggal putri tuan rumah, Riko Gunji, menjadi salah satu pebulu tangkis nonunggulan yang melaju terjauh di Japan Open 2025. Mantan Juara Dunia Junior itu melaju hingga semifinal. Ia tumbang di tangan unggulan pertama asal Korea Selatan, An Se Young, yang akhirnya keluar sebagai juara. Dalam laga 2 set langsung, ia kalah dengan skor telak 12-21 dan 10-21 dalam waktu 43 menit.
2. Jia Yi Fan/Zhang Shu Xian (China) tembus semifinal
Jia Yi Fan/Zhang Shu Xian adalah pebulu tangkis nonunggulan selanjutnya yang melaju jauh di Japan Open 2025. Ganda putri China peringkat sembilan dunia itu menembus semifinal. Langkah mereka diadang rekan senegaranya sekaligus unggulan pertama, Liu Sheng Shu/Tan Ning, yang berakhir sebagai juara. Mereka kalah 2 set langsung dengan skor telak 7-21 dan 16-21 dalam waktu 43 menit.
3. Koki Watanabe (Jepang) melesat hingga semifinal
Satu lagi wakil tuan rumah yang melaju jauh di Japan Open 2025 adalah Koki Watanabe. Tunggal putra peringkat 21 dunia itu juga melesat hingga semifinal. Sayangnya, ia takluk di tangan unggulan kedelapan sekaligus juara bertahan asal Prancis, Alex Lanier. Ia kalah dari tunggal putra muda Prancis itu 2 set langsung dengan skor 19-21 dan 15-21 dalam waktu 52 menit.
4. Ong Yew Sin/Teo Ee Yi (Malaysia) melenggang hingga semifinal
Berikutnya, pebulu tangkis nonunggulan yang melaju terjauh di Japan Open 2025 adalah Ong Yew Sin/Teo Ee Yi. Ganda putra kenamaan Malaysia itu melenggang hingga semifinal. Namun, perjalanan mereka harus terhenti setelah menelan kekalahan dari unggulan asal Korea Selatan. Mereka kalah 2 set langsung dengan skor 14-21 dan 15-21 dalam durasi 38 menit dari Kim Won Ho/Seo Seung Jae yang akhirnya menjadi juara.
5. Christo Popov (Prancis) lolos hingga semifinal
Tunggal putra Prancis, Christo Popov, juga masuk dalam daftar ini. Sama seperti pebulu tangkis sebelumnya, ia juga lolos hingga semifinal. Pada semifinal, tunggal putra peringkat 16 dunia itu keok 2 set langsung dari Shi Yu Qi asal China yang merupakan unggulan ketiga. Ia kalah dengan skor 12-21 dan 26-28 dalam duel yang berlangsung selama 67 menit.
6. Liu Kuang Heng/Yang Po Han (Taiwan) melaju hingga semifinal
Nama terakhir dari daftar ini adalah Liu Kuang Heng/Yang Po Han dari Taiwan. Ganda putra yang bertengger di peringkat 24 dunia itu juga melaju hingga semifinal sama seperti lima pebulu tangkis sebelumnya. Mereka kalah dalam duel 2 set langsung yang berlangsung selama 35 menit dengan skor 19-21 dan 11-21.
Keenam pebulu tangkis nonunggulan di atas menunjukkan bahwa peringkat bukanlah satu-satunya penentu prestasi di turnamen sebesar Japan Open. Meskipun langkah mereka terhenti di semifinal, pencapaian ini tetap layak diapresiasi. Performa mereka menjadi bukti bahwa kejutan masih sangat mungkin terjadi di level elite.