Pelajaran Penting Buat Rehan/Lisa Usai Keok dari Ganda Nomor 1 Dunia

19 Jan 2023, 17:12 WIB

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati memenangkan babak 32 besar Malaysia Open 2023 (dok. PP PBSI)

Jakarta, IDN Times - Perjalanan ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati, kandas di babak 16 besar India Open 2023. Rehan/Lisa keok dari ranking satu dunia asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong dalam dua game langsung, 16-21, 9-21, di KD Jadhav Indoor Hall, New Delhi, Kamis (19/1/2023).

Dalam duel itu, Rehan/Lisa mengakui kesalahannya saat berlaga. Menghadapi ganda nomor satu dunia, bagi Rehan/Lisa, sudah cukup membuatnya tahu di mana kekurangannya.

"Dari pertandingan ini, banyak hal yang harus dipelajari dan ditingkatkan. Fokus, tenaga, dan konsistensi permainan, kami harus dipertajam," kata Rehan usai pertandingan mengutip situs resmi PBSI.

1. Harus bisa atasi situasi

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati (instagram.com/badminton.ina)

Memang bukan perkara mudah buat mengimbangi permainan Siwei/Yaqiong. Berkaca dari jam terbang saja, Rehan/Lisa di atas kertas sudah kalah jauh. Terlebih soal kualitasnya.

"Mereka juga terus menekan, membuat permainan kami tidak berkembang dan gampang mati," kata Rehan.

Apalagi, menurut Lisa, saat melawan Siwei/Yaqiong, permainannya masih belum konsisten. Pun, keduanya belum berani untuk mengeksplorasi diri dalam duel tersebut.

"Sisi pertahanan harus diperkuat dan saya harus lebih berani lagi dengan permainan depan," kata Lisa.

2. Pelatih sebut Rehan/Lisa masih perlu perbaikan

Ganda campuran Indonesia, Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati jalani laga debut di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022 (dok. PP PBSI)

Pelatih ganda campuran PBSI, Amon Sunaryo, merasa anak asuhnya perlu banyak perbaikan. Ini setelah Amon melihat cara main Rehan/Lisa melawan Siwei/Yaqiong.

"Dari fisik, tenaga, kecepatan, pertahanan, cara main, dan konsistensinya. Dari pertandingan melawan pasangan terbaik dunia ini, terlihat Rehan/Lisa masih banyak kekurangan dan perlu diperbaiki," kata Amon.

3. Capaian kurang baik di dua turnamen pertama 2023

Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022 (dok. PP PBSI)

Rehan/Lisa menorehkan catatan kurang baik di awal musim 2023. Sudah ikut dua turnamen, namun Rehan/Lisa tersingkir lebih dini.

Pekan lalu, Rehan/Lisa terhenti di 16 besar Malaysia Open 2023 setelah kandas melawan wakil tuan rumah, Chen Tang Jie/Toh Ee Wei 21-19, 21-16. Pekan ini, Rehan/Lisa kembali kandas di babak kedua.