3 Pemain Unggulan yang Tumbang pada Babak Pertama China Masters 2025
- Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis/6) tumbang dari ganda campuran Thailand
- Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia/7) kalah dari ganda putra Jepang
- Loh Kean Yew (Singapura/8) dikalahkan tunggal putra Irlandia
China Masters 2025 menyelesaikan seluruh laga babak pertama pada Rabu (17/9/2025), di Shenzhen Arena, China. Pada babak pertama ini tidak banyak kejutan yang terjadi.
Sebagian besar pemain unggulan masih melaju mulus ke babak berikutnya dan menjaga asa untuk merebut gelar juara. Namun, ada pula beberapa pemain unggulan yang harus angkat koper lebih cepat dari perkiraan. Siapa saja mereka? Berikut daftar lengkap tiga pemain unggulan yang tumbang pada babak pertama China Masters 2025.
1. Thom Gicquel/Delphine Delrue (Prancis/6) tumbang dari ganda campuran Thailand
Ganda campuran andalan Prancis yang diunggulkan di urutan keenam, Thom Gicquel/Delphine Delrue, menjadi unggulan pertama yang tumbang di China Masters 2025. Pasangan peringkat tujuh dunia itu kalah di hadapan ganda campuran nonunggulan Thailand, Ruttanapak Oupthong/Jhenicha Sudjaipraparat. Mereka kalah dari penghuni peringkat 16 dunia itu dalam duel 3 game yang berlangsung selama 64 menit dengan skor 21-12, 16-21, dan 17-21.
Bagi Thom Gicquel/Delphine Delrue, ini merupakan kekalahan pertama mereka dari ganda campuran Thailand tersebut. Pada dua pertemuan sebelumnya, mereka tidak terkalahkan. Kini, jarak keunggulan mereka dalam rekor pertemuan semakin menipis menjadi 2-1. Selain itu, hasil ini merupakan sebuah penurunan bagi mereka. Sebab, pada edisi sebelumnya, mereka melaju sampai babak kedua sebelum akhirnya kalah di hadapan ganda campuran Malaysia.
2. Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani (Indonesia/7) kalah dari ganda putra Jepang
Pemain unggulan kedua yang tumbang pada babak pertama China Masters 2025 adalah Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani asal Indonesia. Ganda putra yang menyandang predikat sebagai unggulan ketujuh itu pulang lebih awal setelah dikalahkan ganda putra andalan Jepang, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Mereka kalah dalam duel 2 game langsung berdurasi 44 menit dengan skor 16-21 dan 20-22.
Ini menjadi kekalahan kedua Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani dari ganda putra peringkat 11 dunia tersebut. Selain itu, ini menjadi kekalahan balasan setelah pada pekan sebelumnya mereka mengalahkan Hoki/Kobayashi di Hong Kong Open 2025. Kini, mereka tertinggal dalam rekor pertemuan dengan 1-2. Hasil ini juga jauh berbeda dengan hasil edisi sebelumnya. Di China Masters 2024, mereka melesat hingga final meskipun akhirnya menelan kekalahan dan puas menjadi runner-up.
3. Loh Kean Yew (Singapura/8) dikalahkan tunggal putra Irlandia
Pemain unggulan terakhir yang tumbang pada babak pertama China Masters 2025 adalah Loh Kean Yew. Tunggal putra andalan Singapura yang diunggulkan di urutan kedelapan tersebut takluk di tangan tunggal putra Irlandia, Nhat Nguyen. Ia kalah dalam pertarungan 2 game yang berjalan selama 47 menit dengan skor 20-22 dan 14-21.
Kekalahan ini tercatat sebagai kekalahan pertama Loh Kean Yew dari Nhat Nguyen. Sebelumnya, ia tidak pernah kalah saat bersua tunggal putra peringkat 31 dunia tersebut. Meskipun kali ini kalah, ia masih tetap memimpin rekor pertemuan dengan 2-1. Selain itu, kekalahan ini mengulangi hasil yang ia dapat di China Masters 2024. Kala itu, ia juga langsung angkat koper pada babak pertama setelah kalah dari Jonatan Christie asal Indonesia.
Meskipun pada babak pertama tidak banyak kejutan, tidak menutup kemungkinan jumlahnya akan meningkat pada babak berikutnya. Persaingan yang semakin ketat biasanya menghadirkan duel-duel yang lebih sulit diprediksi. Siapakah yang akan terus melaju dan siapa lagi unggulan yang bisa tumbang? Menarik untuk dinanti kelanjutannya di China Masters 2025.
