2 Petarung Perempuan Siap Berebut Juara Kelas Bantam di UFC 307
Ultimate Fighting Championship (UFC) 307 tidak hanya menghadirkan perebutan gelar juara antara Alex Pereira dan Khalil Rountree Jr, tetapi juga perebutan gelar juara lainnya. Raquel Pennington akan mempertahankan sabuk juaranya di kelas bantam perempuan UFC dari Julianna Pena. Keduanya mesti beradu kuat di UFC 307 yang digelar di Delta Center, Salt Lake City, Amerika Serikat, Minggu (6/10/2024) 9.00 WIB.
Pena mendapatkan kesempatan menantang Pennington karena berada di peringkat teratas kelas kelas bantam UFC. Sebelum menonton laga ini, kamu sebaiknya menyimak profil Pena dan Penington. Seperti apa mereka?
1. Julianna Pena pernah meraih gelar juara kelas bantam
Julianna Pena lahir di Spokane, Amerika Serikat, pada 1 Desember 2013. Ia mulai berlatih bela diri kickboxing pada 2008. Pena memilih terjun ke arena mix martial arts (MMA) profesional pada 2009.
Mantan waitress ini berhasil mendapatkan kesempatan debut di UFC pada November 2013. Pena meraih kemenangan pertamanya dengan TKO dari Jessica Rakoczy. Dirinya mampu memberikan penampilan terbaiknya dengan mencatat empat kemenangan berturut-turut pada awal kariernya di UFC.
Puncaknya, Pena meraih gelar juara kelas bantam setelah mengalahkan Amanda Nunes di UFC 269 pada Desember 2021. Petarung berjuluk The Venezuelan Vixen ini berhasil melakukan kuncian untuk menyudahi perlawanan Nunes pada ronde kedua. Sayangnya, Pena tidak berhasil mempertahankan gelar juara saat rematch. Nunes berhasil merebut kembali sabuk juara tersebut setelah menang angka di UFC 277 pada Juli 2022.
2. Raquel Pennington memiliki dasar bela diri yang beragam
Raquel Pennington memiliki umur yang tidak terpaut jauh dari Julianna Pena. Penington lahir pada 5 September 1988 di Colorado Prings, Amerika Seriat. Dirinya mulai berlatih bela diri pada usia 19 tahun. Ia sempat mendalami beberapa bela diri, seperti muay thai, kickboxing, gulat, dan jujitsu.
Pennington memilih terjun ke MMA profesional pada 2012. Petarung berjuluk Rocky ini melakukan debut di UFC berbarengan dengan Pena. Ia meraih kemenangan angka atas Roxanne Modafferi saat debutnya tersebut.
Puncak karier Pennington terjadi saat berhasil meraih sabuk juara kelas bantam. Ia mengalahkan Mayra Bueno Silva dengan kemenangan angka di UFC 297 pada 20 Januari 2024. Ia juga sempat menantang Nunes untuk meraih gelar juara kelas bantam di UFC 224 pada Mei 2018. Namun, Pennington kalah TKO dari lawannya tersebut.
3. Raquel Pennington dan Julianna Pena punya rekor berbeda di UFC
Raquel Pennington mendapatkan kesempatan tampil di arena oktagon jauh lebih banyak dari Julianna Pena. Pennington mencatatkan 18 penampilan, sedangkan Pena hanya mencatatkan 10 penampilan. Dari 18 penampilannya, Pennington berhasil meraih 13 kemenangan. Namun, ia belum pernah meraih kemenangan KO/TKO.
Di sisi salin, Pena meraih 7 kemenangan dari laga yang pernah dijalani selama berkarier di UFC. Ia meraih dua kemenangan TKO, sisanya dengan kemenangan angka dan kuncian. Ini membuktikan Pena tak hanya jago bermain bawah, tetapi juga memiliki tendangan dan pukulan yang mampu menaklukkan lawan-lawannya.
Selain sebagai juara bertahan, Pennington lebih diunggulkan karena mencatatkan hasil positif pada laga sebelumnya. Dalam enam pertandingan terakhir, ia belum terkalahkan. Ini akan meningkatkan kepercayaan dirinya untuk mengalahkan Pena.
Pena meraih hasil yang kurang maksimal dalam beberapa laga terakhir. Belum lagi, ia harus kehilangan sabuk juaranya pada laga terakhir menghadapi Nunes. Seharusnya, kekalahan ini bisa menjadi cambuk bagi Pena untuk meraih kembali sabuk juara kelas bantam yang pernah diraihnya itu.
Laga antara Raquel Pennington dan Julianna Pena diprediksi berlangsung ketat. Selain memiliki gaya bertarung yang mirip, keduanya memiliki usia dan fisik yang tak jauh beda. Pastikan kamu tidak melewatkan pertarungan Pennington dan Pena di UFC 307.
