Pujian Para Rival Buat Marc Marquez Usai Juara MotoGP 2025

- Pantas jadi juara MotoGP 2025Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo, mengaku ikut senang dengan gelar yang Marquez dapat ini. Setelah banyak hal yang dia lalui, termasuk pindah dari Honda ke Ducati, gelar ini jadi sesuatu yang pantas untuknya.
- Salah satu comeback terbesar di olahragaPembalap Red Bull KTM, Pedro Acosta, menilai pencapaian Marquez jadi juara MotoGP 2025 musim ini, jadi salah satu comeback terbesar dalam sejarah olahraga. Ada pengorbanan yang akhirnya terbayar tuntas.
- Perjalanan gila yang berbuah manisRekan setim Acosta, Brad Binder, menyebut gelar Marquez ini terasa spesial karena
Jakarta, IDN Times - Marc Marquez resmi keluar sebagai juara MotoGP 2025. Bagi sosok asal Spanyol itu, ini jadi gelar MotoGP ketujuh sepanjang karier, sekaligus momen kebangkitan usai dihantam cedera parah pada 2019.
Sejak 2019 sampai 2024, Marquez terus berjuang untuk bangkit menjadi juara lagi di MotoGP. Rangkaian operasi, uji coba motor, serta manuver kepindahan ke Ducati, jadi ragam cara yang dia tempuh agar jadi juara lagi.
Perjalanan Marquez menuju gelar ketujuh ini membuat banyak rival salut kepadanya. Rata-rata, mereka mengapresiasi perjuangan Marquez yang tak menyerah meski sudah pernah terkena cedera parah.
1. Pantas jadi juara MotoGP 2025
Pembalap Yamaha, Fabio Quartararo, mengaku ikut senang dengan gelar yang Marquez dapat ini. Setelah banyak hal yang dia lalui, termasuk pindah dari Honda ke Ducati, gelar ini jadi sesuatu yang pantas untuknya.
"Saya sangat senang untuknya. Bahkan melihat videonya saja membuat saya emosional. Setelah banyak cedera dan keputusan sulit, dia pantas mendapatkannya. Dia legenda, jadi selamat untuknya,” kata Quartararo, dilansir Crash.
2. Salah satu comeback terbesar di olahraga
Pembalap Red Bull KTM, Pedro Acosta, menilai pencapaian Marquez jadi juara MotoGP 2025 musim ini, jadi salah satu comeback terbesar dalam sejarah olahraga. Ada pengorbanan yang akhirnya terbayar tuntas.
"Saya ikut emosional saat melihat video tentang dirinya, jadi saya tidak bisa membayangkan bagaimana perasaannya. Selamat untuk Marc, juga orang-orang di sekitarnya, karena mereka pun banyak berkorban,” ucap Acosta.
3. Perjalanan gila yang berbuah manis
Rekan setim Acosta, Brad Binder, menyebut gelar Marquez ini terasa spesial karena dia sudah melakoni sebuah perjalanan gila. Terkapar karena cedera, lalu kemudian bangkit lagi, jadi hal yang sulit dilakukan pembalap-pembalap lain.
"Dia (Marquez) menjalani perjalanan yang gila. Melihatnya kembali ke puncak itu luar biasa. Dia tanpa diragukan pantas mendapatkannya,” kata Binder.
Dengan gelar juara MotoGP 2025 ini, Marc Marquez menyamai capaian Valentino Rossi, serta melampaui catatan Mick Doohan. Dia hanya terpaut satu gelar dari Giacomo Agostini sebagai pembalap dengan gelar terbanyak sepanjang sejarah.