Quartararo: Hasil MotoGP Thailand Jadi Pijakan untuk 2024

31 Okt 2023, 16:22 WIB

potret Fabio Quartararo (motogp.com)

Jakarta, IDN Times - Fabio Quartararo menorehkan hasil apik di MotoGP Thailand 2023. Setelah hasil buruk di Australia, pembalap asal Prancis itu sukses mengunci posisi lima, di bawah Marco Bezzecchi dan Brad Binder.

Meski urung masuk podium, Quartararo senang dengan hasil ini. Menurutnya, posisi lima di MotoGP Thailand bisa jadi pijakan dan landasan untuk rancangan mesin di musim 2024 mendatang.

"Saya bisa bilang, senang dan bahagia atas hasil yang kami dapat di Thailand. Kami harap, hasil ini bisa menjadi pijakan untuk bergerak maju, terutama musim 2024 nanti," kata Quartararo, dilansir Motosan.

1. Titik lemah Yamaha semakin kelihatan

Fabio Quartararo (motogp.com)

Quartararo menyatakan, meski hanya bisa menyusul beberapa kali di masa-masa akhir balapan, tetap puas. Lantaran, performanya di Thailand sukses menguliti kelemahan Yamaha yang bisa dibenahi.

"Meski tidak terlalu dominan, balapan di Thailand tetap positif bagi kami, karena bisa mengidentifikasi titik lemah dan paham apa yang harus dikembangkan," kata Quartararo.

2. Pengembangan ada di tangan Yamaha

pembalap Monster Energy Yamaha Fabio Quartararo (motogp.com)

Kini, apa yang harus dilakukan Yamaha sudah jelas. Hasil dari Thailand sudah menunjukkan apa yang kudu dibenahi oleh pabrikan asal Jepang itu. Quartararo pun menyerahkan pengembangan motor sepenuhnya pada Yamaha.

"Saya sudah memberikan instruksi yang jelas lewat performa di lintasan. Sekarang, giliran mereka untuk mengembangkan motor, setidaknya untuk tiga balapan terakhir musim ini," kata Quartararo.

3. Situasi sulit tetap menanti Quartararo

Fabio Quartararo (motogp.com)

MotoGP 2023 menyisakan tiga balapan lagi. Ada MotoGP Malaysia, Qatar, dan Valencia, yang bakal dilakoni semua pembalap, tak terkecuali Quartararo. Khusus Valencia, dia sudah tahu apa yang dilakukan. Lain hal dengan Malaysia dan Qatar.

"Valencia adalah sirkuit yang bagus untuk kami. Namun, beda hal dengan MotoGP Malaysia dan Qatar. Di dua sirkuit itu, semuanya masih belum jelas bagi kami," kata Quartararo.