Rifda Belum Tentu Tampil di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025

- Rifda fokus pemulihan pasca cedera lutut robekan di ACL sebelum Olimpiade 2024
- Ketua Persani, Ita Yuliati belum pastikan partisipasi Rifda di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025
Jakarta, IDN Times - Ketua Umum Persatuan Senam Indonesia (Persani) Ita Yuliati belum bisa memastikan pesenam Indonesia, Rifda Irfanaluthfi bisa mentas di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025.
Ita mengungkapkan, kesediaan untuk tampil di ajang itu ada di tangan Rifda sendiri. Dalam waktu dekat, Persani dan Rifda akan mendiskusikan tentang kemungkinan ini.
"Apakah dia nanti bersedia untuk tampil di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025 atau tidak. Namun Rifda bilang, nanti kita diskusikan lebih lanjut setelah kondisi Rifda lebih pulih," kata Ita di Kemenpora, Rabu (16/10/2025).
1. Kondisi Rifda membaik

Ita mengungkapkan, kondisi Rifda kini sudah membaik, pascatertatih di Olimpiade 2024 lalu. Kabar terbaru, dia sudah lepas tongkat dan dalam proses belajar berjalan.
"Masalah Rifda, saat ini Rifda itu saya mendapatkan update terakhir, dia sekarang sudah lepas tongkat, kemudian masih belajar berjalan. Tentunya dalam hal ini, saya belum bisa menanyakan secara langsung kepada Rifda," tutur Ita.
2. Rifda fokus pemulihan dulu

Lebih lanjut, Ita mengungkapkan, fokus Rifda saat ini pada pemulihan kondisinya lebih dahulu. Menurutnya, meski Rifda sudah bisa berjalan, tetapi bukan berarti dia bisa langsung meloncat dan bersenam seperti sebelumnya.
"Sekarang ini, dia (Rifda) sedang fokus pemulihan. Kemarin sudah selesai operasi, sekarang sudah lepas tongkat dan belajar jalan, tetapi kan tidak bisa langsung loncat," kata Ita.
3. Rifda sempat tampil dengan rasa sakit di Olimpiade

Seperti diketahui, Rifda mengalami cedera lutut berupa robekan di anterior cruciate ligament (ACL)-nya beberapa pekan sebelum tampil di Olimpiade 2024. Selama di Paris, Rifda terus berjuang.
Bahkan, saat tampil di Olimpiade 2024, Rifda harus menahan rasa sakit sembari mentas. Alhasil, itu juga mungkin yang jadi alasan Persani tidak memaksakannya mentas di Kejuaraan Dunia Senam Artistik 2025.