Mengenang Duel Bagnaia dan Marquez di MotoGP Aragon

Duel seru kala itu terjadi di tiga lap terakhir

MotoGP 2022 seri ke-15 akan dihelat di Sirkuit Aragon pada, Minggu (18/9/2022). Sirkuit sepanjang 5,1 km dengan trek lurus terpanjangnya mencapai 968 meter ini jadi sirkuit bersejarah bagi Francesco Bagnaia.

Musim MotoGP 2021 lalu, Bagnaia merebut kemenangan pertamanya di kelas MotoGP setelah menang duel sengit melawan Marc Marquez. Tentu pencapaian tersebut sangat mengesankan lantaran Marquez adalah pembalap tuan rumah di sirkuit ini. Sejauh ini, Marc Marquez masih menjadi pemegang rekor kemenangan terbanyak di sirkuit ini, yaitu 5 kali juara.

1. Francesco Bagnaia tampil kuat, menang lawan Marc Marquez

Mengenang Duel Bagnaia dan Marquez di MotoGP AragonFrancesco Bagnaia dan Marc Marquez (motogp.com)

Pada 12 September 2021, semua pembalap MotoGP menggeber tunggangannya di Sirkuit Aragon. Francesco Bagnaia, Jack Miller, dan Fabio Quartararo memulai balapan dari barisan depan.

Bagnaia yang tampil kuat selama akhir pekan tak menyia-nyiakan keunggulan dan langsung dominan sejak awal balapan. Putaran demi putaran, para pembalap di belakang Bagnaia saling berebut posisi terdepan.

Quartararo tercecer ke posisi tengah. Sementara itu, Miller disalip Aleix Espargaro dan Joan Mir. Hanya Bagnaia yang tetap unggul di posisi depan. Namun, ia tak sendiri karena ada Marc Marquez yang membayangi.

Bagnaia punya ritme balap yang mumpuni di antara rivalnya yang lain. Meski begitu, tepat di belakangnya ada Marquez yang memburu kemenangan di kandang sendiri. Di sinilah keseruan terjadi.

Memasuki tiga lap terakhir, duel sengit tak dapat dielakkan. Marquez mulai menyerang Bagnaia pada banyak kesempatan. Keduanya berduel dengan fantastis. Terhitung, Marquez menyerang Bagnaia sebanyak tujuh kali.

Pada tiga lap terakhir, Marquez mencoba menyalip Bagnaia di tikungan 5 dan tikungan 15, tetapi Bagnaia bisa bertahan. Pada dua lap terkahir, Marquez kembali mencoba menyalip, juga di tikungan 5 dan tikungan 15. Namun, Bagnaia tetap bisa memertahankan posisinya.

Marquez tak menyerah. Memasuki lap terakhir, The Baby Alien makin intens menyerang Bagnaia. Pada tikungan 1 dan tikungan 5, Marquez menyalip Bagnaia dari sisi dalam meski lagi-lagi gagal.

Marquez tahu kesempatannya makin menipis. Ketika ada peluang di tikungan 12, Marquez kembali menyerang Bagnaia. Sayangnya, ia melakukan kesalahan sehingga manuvernya malah melebar. Bagnaia pun kian menjauh dan tak terkejar.

Melewati garis finis, Bagnaia unggul dari Marquez dengan selisih 0,673 detik. Di belakang mereka ada Joan Mir yang finis jauh dengan jarak 3,911 detik.

2. Pembalap Italia pertama yang menang di MotoGP Aragon

Mengenang Duel Bagnaia dan Marquez di MotoGP AragonFrancesco Bagnaia (motogp.com)

Dengan kemenangan usai melawan Marc Marquez, Bagnaia mencetak sejarah baru. Ia menjadi pembalap Italia pertama yang menang di gelaran MotoGP Aragon.

Sebelum Bagnaia, Franco Morbidelli memang pernah menang di sirkuit ini, tepatnya pada 2020. Hanya saja, saat itu Aragon menggelar balapan back-to-back. Morbidelli menang pada seri balap yang dinamakan MotoGP Teruel.

Baca Juga: Francesco Bagnaia Cetak Sejarah di MotoGP, Quattrick Bersama Ducati

3. Bagnaia tak sabar untuk kembali tampil di Aragon musim ini

Mengenang Duel Bagnaia dan Marquez di MotoGP AragonFrancesco Bagnaia (motogp.com)

Bagi Bagnaia, kemenangan di MotoGP 2021 lalu adalah kemenangan pertamanya di Sirkuit Aragon. Di kelas intermediate atau ringan pun Bagnaia belum pernah menang. Jelang balapan di Aragon MotoGP 2022, Bagnaia tentu saja ingin kembali unggul.

“Aku tak sabar untuk kembali menarik gas di Aragon, dimana aku meraih kemenangan MotoGP pertamaku musim lalu,” kata Bagnaia dilansir Speedweek.

4. Punya kans kembali menang dan memangkas selisih poin di klasemen sementara

Mengenang Duel Bagnaia dan Marquez di MotoGP AragonFrancesco Bagnaia dan Fabio Quartararo (motogp.com)

Selain berbekal pengalaman, Bagnaia punya modal dan kans besar untuk kembali tampil kuat. Karater Sirkuit Aragon cocok dengan motor Ducati Desmosedici yang ia tunggangi.

Di sisi lain, sirkuit ini tak begitu cocok dengan karakter YZR-M1 yang ditunggangi Quartararo. Tahun lalu, pembalap Yamaha tersebut hanya finis di posisi ke-8.

5. Bagnaia bisa cetak rekor baru?

Mengenang Duel Bagnaia dan Marquez di MotoGP AragonFrancesco Bagnaia (motogp.com)

Baru-baru ini Francesco Bagnaia mencetak rekor bersama Ducati. Ia menjadi pembalap pertama di pabrikan Borgo Panigale yang bisa meraih kemenangan empat kali beruntun.

Bagnaia menang di Assen, Silverstone, Red Bull Ring, dan Misano. Jika Bagnaia bisa menjadi kampiun di Aragon, maka ia bakal meningkatkan rekornya. 

MotoGP 2022 seri Aragon akan jadi arena perlombaan yang menarik. Di atas kertas, Bagnaia bisa tampil kuat. Namun, jangan lupakan rival lain, seperti Aleix Espargaro, yang juga cocok dengan sirkuit ini. Apalagi, Marc Marquez sudah dipastikan comeback pasca pulih dari cedera. Keseruan apalagi yang kira-kira bakal tersaji di MotoGP 2022 seri Aragon?

Baca Juga: Resmi! Marc Marquez Comeback di MotoGP Aragon

Ryan Budiman Photo Verified Writer Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Kidung Swara Mardika

Berita Terkini Lainnya