Ini 6 Tim Satelit yang Berlaga di MotoGP 2022, Separuhnya Pakai Ducati

Para pembalapnya sudah siap duel di lintasan balap

Akan ada yang beda di gelaran MotoGP 2022. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, tahun ini Ducati akan menurunkan 8 Desmosedici yang 6 di antaranya akan digunakan oleh rider dari tim satelit. Tak hanya itu, sebagian dari rider mereka juga menggunakan motor dengan spesifikasi terbaru.

Tim satelit sekarang memang berbeda dengan yang dulu. Kini, setiap tim dibekali motor dengan spesifikasi yang tak jauh beda dengan tim pabrikan. Jika pun berbeda, perbedaan versi mesinnya tak lebih dari satu tahun. Dengan kondisi ini, tak aneh jika tim satelit sudah bisa bersaing ketat di posisi depan. Tim satelit apa saja yang berlaga di MotoGP 2022? Simak uraiannya di bawah ini.

1. Pramac Racing MotoGP

Ini 6 Tim Satelit yang Berlaga di MotoGP 2022, Separuhnya Pakai DucatiPramac Racing dengan para pembalapnya, Johann Zarco dan Jorge Martin. (motogp.com)

Tim satelit pertama yang akan berlaga di MotoGP 2022 adalah Pramac Racing. Pramac merupakan tim satelit tersukses musim lalu yang bisa meraih 8 podium dan 5 pole position. Tim yang berbasis di Italia ini merebut titel tim independen terbaik tahun 2021.

Dua pembalapnya, Johann Zarco dan Jorge Martin, juga mengamankan gelar. Zarco sukses berperan sebagai pembalap independen terbaik, sementara Martin berhasil menjadi Rookie of the Year. Kedua pembalap tangguh ini masih akan memperkuat Pramac Racing di musim 2022. Mereka akan mengendarai Ducati Desmosedici GP22 yang merupakan versi teranyar.

Namun, Pramac Racing tidak akan lagi dipimpin oleh Francesco Guidotti setelah ia pindah ke pabrikan KTM. Sebagai gantinya, Pramac menunjuk Claudio Calabresi sebagai manajer tim.

2. Mooney VR46 Racing Team

Ini 6 Tim Satelit yang Berlaga di MotoGP 2022, Separuhnya Pakai DucatiLuca Marini (motogp.com)

MotoGP 2022 akan menjadi era baru. Valentino Rossi yang pensiun tak akan lagi mengaspal di ajang Grand Prix. Meski begitu, Rossi mungkin masih akan berkunjung ke paddock untuk melihat tim miliknya beraksi.

Mooney VR46 Racing Team adalah tim kepunyaan Rossi yang baru debut di MotoGP. Sebagai penerus The Doctor di kompetisi balap motor, tim yang bermarkas di Tavullia ini akan diperkuat oleh Luca Marini dan Marco Bezzecchi.

Luca Marini sudah berlaga di MotoGP sejak tahun lalu. Hanya saja, ia bergabung dengan tim Avintia Esponsorama meski masih gunakan atribut VR46. Marini akan memacu Ducati Desmosedici GP22. Sementara itu, Bezzecchi yang merupakan rookie akan mengendarai Desmosedici versi tahun 2021.

VR46 Racing Team akan dipimpin oleh Pablo Nieto yang berperan sebagai manajer tim. Kendati baru di kelas MotoGP, tim asal Italia ini sudah punya pengalaman di kelas menengah sejak tahun 2014. Bahkan, pernah membawa Pecco Bagnaia jadi juara dunia Moto2.

3. Gresini Racing MotoGP

Ini 6 Tim Satelit yang Berlaga di MotoGP 2022, Separuhnya Pakai DucatiEnea Bastianini dan Fabio Di Giannantonio (motogp.com)

Tim Gresini bukan pemain baru di gelaran Grand Prix. Setelah tujuh tahun menjadi mitra dari pabrikan Aprilia di MotoGP, Gresini memutuskan untuk kembali menjadi tim satelit sepenuhnya.

Sama seperti Pramac dan VR46, untuk musim 2022, Gresini juga akan mengandalkan motor Ducati. Kedua pembalapnya akan menggunakan Desmosedici versi tahun 2021.

Tim yang bermarkas di Faenza, Italia, ini akan diperkuat oleh dua pembalap muda, yakni Enea ‘La Bestia’ Bastianini dan Fabio ‘Diggia’ Di Giannantonio. Bastianini merupakan juara dunia Moto2 tahun 2020. Saat debut di kelas premier tahun lalu, La Bestia bisa tampil apik dengan raihan dua podium. Sementara itu, Diggia baru debut di MotoGP tahun ini.

Baca Juga: Tim Gresini MotoGP: Kami Beruntung Punya Sponsor Setia dari Indonesia

4. LCR Honda Castrol & Idemitsu

Ini 6 Tim Satelit yang Berlaga di MotoGP 2022, Separuhnya Pakai DucatiAlex Marquez dan Takaaki Nakagami (motogp.com)

Jika Ducati miliki tiga tim satelit, pabrikan lainnya hanya akan turun balap dengan satu tim satelit. Honda beraliansi dengan tim LCR (Lucio Cecchinello Racing) untuk bertarung di MotoGP 2022. Tim LCR Honda dipimpin oleh Lucio Cecchinello sebagai manajer tim.

Tim yang bermarkas di Monaco ini terbilang unik karena meski dalam satu tim dan sama-sama menggunakan motor RC213V, kedua pembalapnya menggandeng sponsor yang berbeda. Alex Marquez disponsori Castrol sedangkan Takaaki Nakagami disokong oleh Idemitsu.

Kendati begitu, perbedaan ini termasuk lumrah. Honda dan Idemitsu memang memiliki program untuk membawa pembalap Jepang bersaing di kelas MotoGP.

5. WithU Yamaha RNF MotoGP

Ini 6 Tim Satelit yang Berlaga di MotoGP 2022, Separuhnya Pakai DucatiDarryn Binder (motogp.com)

WithU Yamaha RNF MotoGP adalah tim reinkarnasi dari SRT (Sepang Racing Team) setelah bubar karena ditinggalkan Petronas. Tim RNF masih dinakhodai Razlan Razali, mantan bos Sirkuit Sepang, Malaysia. Sementara itu, yang akan menjadi manajer tim, yaitu Wilco Zeelenberg.

Tim Yamaha RNF akan diperkuat oleh dua rider kombinasi, satu sangat berpengalaman tapi satunya sangat rookie. Andrea Dovizioso yang merupakan tiga kali runner-up MotoGP akan dipasangkan dengan Darryn Binder, pembalap yang langsung lompat dari Moto3 ke MotoGP.

Dovizioso akan mengendarai Yamaha YZR-M1 versi pabrikan. Sementara itu, Binder akan memacu YZR-M1 A-Spec.

6. Tech3 KTM Factory Racing

Ini 6 Tim Satelit yang Berlaga di MotoGP 2022, Separuhnya Pakai DucatiRaul Fernandez naik ke kelas MotoGP dan bergabung dengan tim Tech3 KTM. (instagram.com/raulfernandez_25)

Tech3 KTM Factory Racing menjadi tim independen yang paling nekat. Pasalnya, tim yang berbasis di Prancis ini mengandalkan dua pembalap rookie untuk bertarung di kelas premier. Mereka adalah Remy Gardner dan Raul Fernandez. Meski pembalap debutan, keduanya tak bisa dianggap remeh.

Gardner merupakan juara dunia Moto2 2021. Sementara Raul Fernandez adalah runner-up kejuaraanya. Keduanya menjadi pembalap yang paling dominan di kompetisi kelas menengah tahun lalu.

Tech3 KTM akan menggunakan motor RC16 dengan spesifikasi pabrikan. Meski berstatus sebagai tim satelit, tim yang dipimpin oleh Herve Poncharal ini telah mengamankan pasokan motor KTM full pabrikan hingga tahun 2026.

 

Itulah enam pabrikan yang akan berlaga di kelas MotoGP 2022. Meski berstatus tim satelit, kemampuan mereka tak lagi bisa dipandang sebelah mata. Dengan bersenjatakan motor yang lebih didukung oleh pabrikan, rider tim independen ini sudah terbukti bisa bersaing dan raih podium. Apalagi, separuh dari mereka menggunakan Ducati yang sedang bagus-bagusnya. Duel antara pembalap pasti makin seru.

Baca Juga: Selain MotoGP, Mooney Sponsori Valentino Rossi di Balap Mobil

Ryan Budiman Photo Verified Writer Ryan Budiman

Hola... jadipunya.id

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Atqo

Berita Terkini Lainnya