Paruh Kedua MotoGP 2023 Pakai Format dan Aturan Baru

Seperti apa format dan aturan baru ini?

Jakarta, IDN Times - Usai libur musim panas, MotoGP 2023 kembali dihelat akhir pekan ini. Paruh kedua musim ini bakal dimulai di Sirkuit Silverstone, Inggris, 4 sampai 6 Agustus 2023 mendatang.

Nah, mulai paruh kedua ini, akan ada format baru yang dipakai. Format ini merespons protes dari para pembalap dan tim, yang menilai format lama terlalu berbahaya bagi pembalap. Seperti apa format baru tersebut?

1. Format baru kelolosan ke Q2 kualifikasi

Paruh Kedua MotoGP 2023 Pakai Format dan Aturan Baruilustrasi balapan MotoGP (motogp.com)

Sebelumnya, untuk menentukan kelolosan ke babak Q1 dan Q2 kualifikasi, para pembalap bertumpu pada catatan waktu yang ditorehkan di sesi latihan bebas pertama dan kedua. Hal itu menjadi sesi latihan bebas begitu brutal sejak sesi pertama.

Nah, dengan format baru ini, nantinya catatan waktu di sesi latihan bebas pertama tak akan digunakan menentukan kelolosan ke Q2 kualifikasi. Catatan waktu yang akan dipakai hanya catatan waktu di sesi latihan bebas kedua saja.

Baca Juga: MotoGP Ubah Format Pekan Balap Musim 2023

2. Adanya penyeragaman sensor tekanan ban

Paruh Kedua MotoGP 2023 Pakai Format dan Aturan Baruilustrasi balapan MotoGP (motogp.com)

Di paruh kedua nanti, MotoGP juga bakal menyeragamkan sensor tekanan ban. Penyeragaman sensor ini diterapkan untuk menindak para pembalap yang tekanan bannya acap melebihi batas minimum yang ditetapkan Michelin.

Namun, penyeragaman tekanan sensor ban ini baru bisa diterapkan di sprint race dan balapan utama saja. Untuk sesi latihan bebas, hal itu belum ditetapkan. Diprediksi, aturan ini baru akan diterapkan secara menyeluruh mulai musim 2024.

3. MotoGP 2023 sisakan 12 seri

Paruh Kedua MotoGP 2023 Pakai Format dan Aturan Baruilustrasi balapan MotoGP (motogp.com)

MotoGP 2023 menyisakan 12 seri yang bakal dilakoni para pembalap. Usai Inggris, seri balapan akan berlanjut ke Austria, Catalunya, San Marino, India, Jepang, Indonesia, Australia, Thailand, Malaysia, Qatar, dan ditutup di Valencia.

Saat ini, Francesco Bagnaia dari Ducati masih jadi pemuncak klasemen sementara pembalap MotoGP 2023 dengan catatan 194 poin. Dia dibuntuti oleh dua pembalap Ducati lain, Jorge Martin dan Marco Bezzecchi, yang mengisi posisi dua dan tiga.

Baca Juga: Torehan Poin Pembalap Tim Independen MotoGP 2023, Siapa Tertinggi?

Topik:

  • Ilyas Listianto Mujib

Berita Terkini Lainnya