PBPI Bergerilya Cari Atlet Padel di Indonesia, Tertarik?

PBPI siap gemakan padel di Indonesia

Jakarta, IDN Times - Perkumpulan Besar Padel Indonesia (PBPI) mulai bekerja menggencarkan cabang olahraga (cabor) padel di Indonesia. Kini, mereka mulai bergerilya mencari atlet-atlet padel potensial di seluruh Indonesia.

Ketua Umum PBPI, Galih Dimuntur Kartasasmita akan mendorong beberapa pihak, termasuk komunitas dan pengusaha, untuk menggalakkan padel di seluruh Indonesia. Lapangan padel juga akan diperbanyak.

"Nantinya, kami akan membangun lapangan-lapangan padel di Indonesia, di berbagai provinsi. Dengan demikian, para pengurus padel di tingkat provinsi juga bisa secara optimal mengurus padel di wilayah mereka masing-masing,” kata Galih kepada para awak media.

Baca Juga: Upaya PBPI Kenalkan Padel di Indonesia, Siap Masuk PON 2024

1. Target jangka pendek dari PBPI untuk padel Indonesia

PBPI Bergerilya Cari Atlet Padel di Indonesia, Tertarik?PBPI sosialisasikan padel kepada masyarakat Indonesia. (dok. PBPI)

Untuk target jangka pendek, Galih mengatakan PBPI ingin memastikan padel bisa masuk sebagai cabor ekshibisi di PON 2024 Aceh-Sumatra Utara. Alhasil, sosialisasi untuk olahraga ini harus dilakukan lebih masif lagi.

"Jadi dalam satu tahun ini targetnya adalah ekshibisi di PON. Apalagi, padel ini termasuk olahraga yang perkembangannya paling cepat karena ekshibisinya juga akan digelar di Olimpiade 2024 Paris, maka Indonesia pun harus siap,” kata Galih.

Baca Juga: Kompleks Padel Tenis Internasional akan Dibangun di Mandalika

2. PBPI sudah mendapatkan pengakuan dari KONI

PBPI Bergerilya Cari Atlet Padel di Indonesia, Tertarik?PBPI sosialisasikan padel kepada masyarakat Indonesia. (dok. PBPI)

PBPI telah diakui secara sah oleh KONI sebagai induk dari asosiasi cabang olahraga padel di Indonesia sejak 9 Agustus 2023. Sosialisasi mengenai padel juga sudah mereka lakukan di Gelora Bung Karno pada Minggu (17/9/2023).

Saat melakukan sosialisasi padel di GBK, PBPI turut mengundang Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo, Ketua Umum KONI Marciano Norman, sejumlah artis Tanah Air, dan beberapa atlet padel.

Satu per satu, para tamu undangan diajak untuk menjajal langsung olahraga yang memadukan tenis dan squash tersebut.

Baca Juga: 7 Momen Raffi/Nagita Berlatih Tenis di Jepang, Jelang Lagi-Lagi Tenis!

3. Sejarah singkat mengenai padel

PBPI Bergerilya Cari Atlet Padel di Indonesia, Tertarik?PBPI sosialisasikan padel kepada masyarakat Indonesia. (dok. PBPI)

Padel adalah olahraga yang memadukan tenis dan squash, ditemukan oleh Enrique Corcuera di Acapulco pada 1969. Olahraga ini kemudian menyebar ke negara-negara Amerika Latin macam Argentina, sampai akhirnya tiba di Spanyol.

Di Spanyol, olahraga ini jadi populer, hingga akhirnya Federasi Padel Internasional (IPF) berdiri di sana pada 1991. Padel memang mirip dengan tenis, hanya saja memiliki regulasi yang sedikit berbeda.

Lapangan padel berukuran sepertiga lapangan tenis yang ditutup oleh kaca pada setiap sisinya. Panjang lapangan 20 meter dengan lebar 10 meter, serta dinding kaca belakang setinggi 4 meter dan dinding kaca samping setinggi 3 meter.

Net lapangan padel memiliki lebar 10 meter dengan tinggi 0,92 meter. Raket padel terbuat dari bahan semikarbon plastik fiber dengan ketebalan 38 sentimeter dan lebar 2,6 cm, panjang dari gagang hingga kepala raket adalah 45,5 cm. Bola padel mirip seperti bola tenis, bolanya memiliki ukuran diameter 6,77 cm dengan berat 59,4 gram.

Padel makin marak di dunia setelah dimainkan para pesepak bola kenamaan macam Zlatan Ibrahimovic dan Cristiano Ronaldo. Di Indonesia, olahraga ini sudah marak di Bali dan diperkenalkan Simon McMenemy serta Eric Entrena. Kini, olahraga tersebut siap diekshibisikan di PON 2024.

Topik:

  • Dheri Agriesta

Berita Terkini Lainnya