Atlet 18 Tahun Cetak Rekor Dunia di Asian Games 2022

Pencetak rekor usia 18 tahun

Jakarta, IDN Times - Rekor dunia tercipta dalam Asian Games 2022, Hangzhou. Petembak muda China, Sheng Lihao, menorehkan rekor baru setelah berlaga di nomor 10m air rifle pada Senin (26/9/2023).

Dalam kesempatan itu, Sheng mendulang 253,3 poin. Angka setinggi ini belum pernah ada yang mencatatkannya di nomor tersebut.

Pun, Sheng mencatatkannya dalam 60 tembakan hanya dalam setengah dari waktu yang dialokasikan buatnya.

1. Tak menyangka cetak rekor

Atlet 18 Tahun Cetak Rekor Dunia di Asian Games 2022Petembak China, Sheng Lihao, menorehkan rekor dunia di Asian Games 2022, Hangzhou (Hangzhou 2022)

Sheng mengaku tak pernah memikirkan untuk bisa mencetak rekor dunia. Kala bertanding di Asian Games, pemuda 18 tahun itu cuma fokus untuk menjalani laga dengan baik.

"Saya tak pernah berpikir dan fokus untuk memecahkan rekor," ujar Sheng dilansir China Daily.

Baca Juga: Sejahtera Dwi Buat Sejarah, Raih Emas Pertama Menembak di Asian Games

2. Indonesia juga cetak sejarah

Atlet 18 Tahun Cetak Rekor Dunia di Asian Games 2022Indonesia raih emas perdana di Asian Games 2022 lewat Muhammad Sejahtera Dwi Putra. (Dok. Humas PB Perbakin).

Bukan cuma Sheng yang menorehkan sejarah. Petembak Indonesia, Sejahtera Dwi Putra, juga melakukan hal serupa.

Sejahtera Dwi memberikan emas pertama sepanjang keikutsertaan Indonesia di cabang olahraga menembak Asian Games. Dia memenangkannya lewat nomor 10m running target.

Sejahtera Dwi mencatat poin total 578. Dia membukukan rata-rata poin 9,633 dengan rincian 99, 97, 95, 95, 94, 98, dalam enam tembakannya.

3. Menembak buka jalan Indonesia

Atlet 18 Tahun Cetak Rekor Dunia di Asian Games 2022Muhammad Sejahtera Dwi Putra di 10 meter running target putra Asian Games 2022 Hangzhou (dok.NOC Indonesia /M. Rifqy Priadiansyah)

Pencapaian Sejahtera Dwi sudah sesuai dengan target yang dibebankan. Ketua Umum PP Perbakin, Letjen TNI (Purn) Joni Supriyanto, bersyukur dengan pencapaian atletnya itu. Dia juga senang menembak bisa jadi pembuka jalan Indonesia dalam meraih emas.

"Saat bertanding memang mental yang perlu Dan mental bertanding itu yang punya adalah atlet. Federasi mampu menyiapkan taktik dan teknik nya berlatih menembak," ujar Joni.

Baca Juga: Tim Tembak Indonesia Kunci Medali Kedua di Asian Games 2022

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya