Skandal Doping Atlet China Hantui Olimpiade Paris 2024

31 Jul 2024, 14:40 WIB

Olimpiade 2024 Paris (X.com/Olympics)

Jakarta, IDN Times - Skandal doping atlet China menghantui Olimpiade Paris 2024. Ada sejumlah atlet mereka, khususnya di cabang olahraga (cabor) renang yang pernah dinyatakan positif doping, namun tetap diperbolehkan tampil.

Dalam dunia olahraga, doping menjadi barang yang diharamkan dan hukumannya pun sangat berat. Seperti bintang Juventus, Paul Pogba yang diskors empat tahun dari sepak bola karena kasus tersebut.

Hanya saja, atlet China acap lolos dari hukuman berat. Bahkan, mereka tetap bisa tampil di Olimpiade Paris 2024. Padahal, kehadiran mereka bisa saja mencoreng citra dari ajang tersebut.

1. Banyak atlet yang bermasalah dengan doping

Medali Olimpiade 2024, Paris, menggunakan pita biru. (olympics.com)

Mereka yang memiliki skandal doping di antaranya perenang Zhang Yufei dan Yang Junxuan. Mereka akan turun di beberapa nomor renang Olimpiade Paris 2024.

Laporan Swimming World Magazine, Zhang dan Yang terbukti positif mengonsumsi zat trimetazidine (TMZ) saat meraih emas di Olimpiade Tokyo 2020 pada 2021 lalu. Namun, badan antidoping dunia (WADA) tak menjatuhkan hukuman kepada mereka.

Tang Wuhan yang ikut rombongan kontingen China ke Paris juga memiliki skandal doping. Dia positif mengonsumsi methandienone saat beraksi di Kejuaraan Dunia pada 2022 lalu.

2. Selalu ditutupi dan berdalih terkontaminasi dari makanan

maskot Olimpiade Paris 2024 (olympic.com)

Masih dari laporan yang sama, badan antidoping China (CHINADA) memutuskan tidak mengeluarkan sanksi dan tidak mengumumkan hasil tes para atletnya kepada publik.

WADA sebenarnya juga turun tangan, namun menerima banding dari CHINADA. Dalih terkontaminasi zat terlarang dari makanan dan hasil penyelidikannya membuat mereka lolos dari hukuman WADA.

3. Perenang AS singgung kasus doping China

ilustrasi Olimpiade 2024 Paris (olympics.com)

Kasus ini tentu membuat atlet lain resah. Perenang Amerika Serikat, Katie Ledecky, ikut menyindir sekaligus berharap kasus doping tak mencoreng Olimpiade Paris 2024.

"Saya berharap semua orang di sini bisa berkompetisi dengan bersih. Tetapi, apakah mereka juga berlatih dengan bersih?" kata Ledecky.