Tak Masuk Grup Maut di Piala Sudirman, PBSI: Gak Boleh Lengah!

26 Agu 2021, 11:46 WIB

IDN Times/PBSI

Jakarta, IDN Times - Melihat hasil drawing Piala Sudirman 2021, PBSI optimistis Indonesia mendapat hasil yang ciamik. Hasil undian Piala Sudirman dirasa cukup menguntungkan bagi tim bulu tangkis Indonesia.

"Tetapi tetap kita tidak boleh lengah dan anggap remeh, karena kita satu grup dengan Denmark yang seimbang dan juga Rusia dan Kanada yang bisa mengejutkan," ucap Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, dalam keterangan tertulisnya, Kamis (26/8/2021).

"Sekarang kami akan fokus untuk mempersiapkan diri untuk turnamen-turnamen penting ini," lanjut dia.

1. Demi bawa pulang gelar juara, PBSI terapkan program latihan khusus

IDN Times/PBSI

Rionny mengaku sudah mempersiapkan program-program khusus dalam latihan demi asa mengembalikan lambang supremasi bulu tangkis dunia tersebut ke Tanah Air. Ia memastikan akan menggelar simulasi sebagai rangkaian persiapan.

Untuk saat ini, ia menjelaskan, seluruh atlet masih melakukan latihan recovery usai Olimpiade Tokyo 2020. Setelah ini, latihan akan lebih intensif untuk persiapan kejuaraan beregu, mulai dari Piala Sudirman hingga Thomas dan Uber Cup.

"Saya dan pelatih juga sudah menyiapkan program-program khusus untuk para atlet, karena berkaca dari pengalaman kemarin di Tokyo, apa yang kurang-kurang harus dibenahi, termasuk nanti kami akan menggelar simulasi dalam waktu dekat sebagai rangkaian dari melihat kesiapan tim," kata Rionny.

2. Berlangsung berdekatan, PBSI sebut Piala Sudirman maupun Thomas dan Uber sama pentingnya

Tim beregu putra bulu tangkis Indoesia meraih medali emas SEA Games 2019 (IDN Times/PBSI)

Pandemik COVID-19 membuat untuk pertama kalinya, Piala Sudirman dilangsungkan di tahun yang sama dan waktu yang berdekatan dengan gelaran Piala Thomas dan Uber. Walau berlangsung berdekatan, PBSI tetap menargetkan hasil terbaik untuk kedua kompetisi tersebut.

"Semua turnamen ini akan kami prioritaskan, baik Piala Sudirman maupun Thomas dan Uber karena semuanya penting. Saya akan berusaha semaksimal mungkin dengan pelatih dan atlet. Walau waktunya berdekatan tapi ada jeda satu minggu antara Piala Sudirman dan Piala Thomas dan Uber, saya rasa itu cukup untuk mengembalikan kondisi anak-anak," kata Rionny.

"Prinsip saya, setiap turnamen targetnya harus juara. Semoga tahun ini Piala Sudirman bisa kita bawa kembali ke Indonesia," sambung dia.