Taufik Hidayat Ingin Pemain Fokus Juara, Bukan Sekadar Ranking

26 Jun 2025, 20:36 WIB

Margith Juita Damanik

Wamenpora, Taufik Hidayat di Kantor Kemenpora, Senin (14/4/2025). (IDN Times/Tino).

Intinya sih...

PBSI fokus memaksimalkan performa Anthony Ginting dan Gregoria Mariska untuk tampil prima di Kejuaraan Dunia 2025 pada Agustus mendatang.
Taufik Hidayat menekankan pentingnya kesiapan dan fokus para pemain, bukan sekadar ikut turnamen tanpa persiapan yang matang.
Anthony Ginting dan Gregoria Mariska sebelumnya diagendakan comeback di Japan Open 2025, namun PBSI ingin mereka siap secara fisik dan mental.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua Umum I PP PBSI, Taufik Hidayat ingin para pemain mengubah pola pikir mereka. Menurutnya, meraih gelar juara lebih penting ketimbang punya ranking yang tinggi.

Taufik tak ingin para atlet hanya sekadar mengikuti turnamen tiap dikirimkan. Namun, harus juga bisa pulang membawa gelar juara.

Ini diutarakan Taufik menanggapi rencana comeback-nya tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting dan tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung di Japan Open 2025 pada pertengahan Juli 2025 mendatang.

1. Fokus Kejuaraan Dunia?

Tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting di pelatnas PBSI Cipayung (IDN Times/Margith Damanik)

Meski Anthony dan Gregoria punya peluang untuk comeback di Japan Open 2025, PBSI fokus memaksimalkan performanya hingga bisa tampil prima di Kejuaraan Dunia 2025. Ajang besar tersebut akan berlangsung mulai 25 Agustus 2025.

“Mungkin sebelum Kejuaraan Dunia kan dia harus main dulu ada beberapa game, dan kita juga belum liat ya, maksudnya dalam arti, ini memang habis dia istirahat bisa langsung main engga? gitu lho,” kata Taufik kepada pewarta di kawasan Thamrin, Jakarta.

2. Tak boleh sekadar main

Wakil Ketua Umum I PP PBSI, Taufik Hidayat (IDN Times/Margith Damanik)

Taufik tak ingin Ginting dan Gregoria hanya asal turun berlaga di turnamen. Taufik memastikan keduanya sudah dinyatakan siap oleh pelatih untuk bertarung di lapangan.

“Dan kita benar-benar juga tanya sama pelatihnya, jangan asal, karena dia mau ikut pertandingan saja, gitu lho. Jadi harus liat kesiapannya juga kan, jadi ada beberapa tes yang memang mungkin bisa main yang game tiap hari, dia udah mencapai disitu gak, gitu, untuk pelatihannya,” kata Taufik.

3. Ginting dan Gregoria semula diagendakan comeback di Japan Open 2025

Gregoria Mariska Tunjung di 16 besar Kejuaraan Bulu Tangkis Asia (BAC) 2025 (dok. PP PBSI)

Sebelumnya, Anthony Ginting dan Gregoria Mariska diagendakan akan segera comeback. Ajang BWF Super 750 Japan Open 2025 sebelumnya disebut sebagai panggung comeback keduanya.

Nama Ginting dan Gregoria sudah masuk dalam daftar pemain yang dipersiapkan PBSI. Ajang ini akan berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Jepang pada 15-20 Juli 2025.