4 Tim yang Performanya Melonjak Pesat di NBA 2024/2025

Musim reguler NBA 2024/2025 berjalan setengah langkah. Masing-masing tim telah memainkan 40-an pertandingan dari total 82 pertandingan. Selama itu pula, ada sejumlah tim yang mencuri perhatian. Sebab, mereka mengalami lonjakan performa jika dibandingkan dengan musim lalu. Untuk lebih jelasnya, berikut ini empat tim yang performanya melonjak pesat di NBA 2024/2025.
1. Cleveland Cavaliers kokoh di puncak klasemen Wilayah Timur
Performa Cleveland Cavaliers di NBA 2023/2024 memang tidak buruk. Mereka mengakhiri musim reguler dengan finis di urutan keempat usai meraih 48 kemenangan serta 34 kekalahan. Cavaliers lolos ke playoff dan melaju hingga semifinal wilayah sebelum takluk dari Boston Celtics. Pada jeda musim 2024, Cavaliers tidak melakukan banyak perubahan. Mereka hanya mengganti pelatih dari JB Bickerstaff ke tangan Kenny Atkinson.
Meski perubahan itu cukup berisiko, Atkinson justru mampu membuat Cavaliers tampil lebih gemilang di NBA 2024/2025. Per 25 Januari 2025, mereka sukses mencatat 36 kemenangan dan hanya menelan 8 kekalahan. Torehan itu membuat Cavaliers kokoh di puncak klasemen Wilayah Timur. Melihat performa impresif tersebut, Cavaliers menjadi salah satu tim terfavorit untuk memenangkan gelar juara NBA musim ini.
2. Detroit Pistons mampu menembus zona playoff Wilayah Timur
Detroit Pistons menjadi bulan-bulanan di NBA 2023/2024. Mereka hanya mencatat 14 kemenangan dan 68 kekalahan pada musim reguler sehingga menjadi juru kunci klasemen Wilayah Timur. Dengan hasil buruk tersebut, Pistons tentu tidak tinggal diam. Mereka melakukan sejumlah perombakan pada jeda musim 2024. Pistons menunjuk JB Bickerstaff sebagai pelatih serta memboyong pemain veteran, seperti Tobias Harris, Tim Hardaway Jr, dan Malik Beasley.
Langkah itu terbukti jitu. Di NBA, 2024/2025, Pistons tidak lagi bertengger di papan bawah dan mampu menembus sepuluh besar klasemen Wilayah Timur. Mereka menduduki peringkat keenam dengan torehan 23 kemenangan dan 21 kekalahan per 25 Januari 2025. Asa Pistons untuk melaju ke playoff kembali terbuka setelah absen selama 5 musim.
3. Houston Rockets untuk sementara meroket ke posisi kedua klasemen Wilayah Barat
Houston Rockets mengakhiri NBA 2023/2024 dengan mengecewakan. Mereka gagal melaju ke playoff lantaran hanya finis di urutan kesebelas dengan jumlah kemenangan dan kekalahan yang seimbang, 41 kali. Meski begitu, Rockets tidak banyak berbenah untuk mengarungi NBA 2024/2025. Mereka masih mengandalkan wajah-wajah lama.
Beruntung, keputusan tersebut bisa berbuah manis. Rockets mampu meramaikan persaingan di papan atas klasemen Wilayah Barat. Per 25 Januari 2025, tim asuhan Ime Udoka ini menduduki peringkat kedua usai membukukan 29 kemenangan dan 14 kekalahan. Rockets berpeluang besar menembus playoff apabila performanya tetap stabil.
4. Memphis Grizzlies satu tingkat di bawah Houston Rockets
Nasib kurang beruntung harus dialami Memphis Grizzlies di NBA 2023/2024. Sebab, mereka kehilangan sang bintang utama, Ja Morant, yang menderita cedera mulai awal musim. Hal itu membuat kekuatan Grizzlies berkurang drastis sehingga sulit bersaing. Mereka hanya finis di urutan ke-13 klasemen Wilayah Barat dengan catatan 27 kemenangan dan 55 kekalahan.
Di NBA 2024/2025, Grizzlies tampak lebih siap. Ja Morant sudah kembali memperkuat tim meski masih kerap dilanda cedera. Selain itu, Grizzlies mendapat tambahan dua rookie yang mampu berkontribusi besar, Zach Edey dan Jaylen Wells. Performa Grizzlies pun kian membaik hingga mampu bertengger di posisi ketiga klasemen Wilayah Barat per 25 Januari 2025. Mereka telah mengumpulkan 30 kemenangan dan 15 kekalahan.
Mengalami lonjakan performa yang pesat dalam waktu singkat tentu bukan hal mudah. Namun, keempat tim di atas berhasil melakukannya di NBA 2024/2025. Mereka pun sedang bersaing di papan atas klasemen dan berpeluang besar mengamankan tiket menuju playoff pada akhir musim reguler nanti.