Ada Wacana Gelar Sprint Qualifying pada Formula 1 GP Australia 2022

Formula 1 musim 2021 memiliki format kualifikasi baru. Format tersebut dinamakan sprint qualifying. Sesi ini akan menentukan posisi start para pembalap untuk balapan utama di hari Minggu dengan menjalani balapan sepanjang 100 km atau kira-kira berdurasi 25--30 menit pada hari Sabtu setelah sesi latihan kedua.
Kesuksesan menggelar sprint qualifying pada dua balapan di GP Inggris dan Italia membuat ada wacana menggelar lebih banyak sesi tersebut di musim mendatang. GP Australia dikabarkan akan jadi seri balap yang dibidik untuk melangsungkannya.
1. Bos GP Australia konfirmasi akan gelar diskusi perihal sprint qualifying

Bos penyelenggara GP Australia, Andrew Westacott, telah mengonfirmasi bahwa pihaknya akan berdiskusi perihal peluang menggelar sprint qualifying pada musim 2022 mendatang. Rencananya, dialog akan dilakukan bersama Formula 1 sepanjang November tahun ini.
“Aku akan berbicara tentang itu dengan Formula 1 sepanjang November. Ini bukan sesuatu yang pernah aku diskusikan, tapi yang terpenting dari itu semua adalah memperoleh kesepakatan dan memastikan segala sesuatunya ada dalam kalender balap,” papar Westacott dilansir speedcafe.com.
2. Wacana sprint qualifying di sirkuit Albert Park ditunjang dengan modifikasi pada sejumlah tikungan trek

Keinginan menggelar sprint qualifying di sirkuit Albert Park pada musim mendatang bukan tanpa sebab. Selain popularitas sesi ini yang kian meningkat, sirkuit Albert Park juga sudah mengalami renovasi yang digadang akan menghadirkan balapan yang lebih cepat dan seru.
Berdasarkan data dari Formula1.com, total ada tujuh tikungan yang mengalami modifikasi dengan dua di antaranya dihilangkan. Tikungan yang dihilangkan adalah tikungan 9 dan 10 yang merupakan tikungan chicane.
Dua tikungan tersebut telah diluruskan dan pembalap dapat memacu mobil dengan kecepatan tinggi. Area tersebut juga berpotensi menjadi zona DRS lainnya di sirkuit Albert Park.
3. Selain modifikasi sejumlah tikungan, sirkuit Albert Park alami pelebaran pada pit lane

Selain melakukan perubahan pada sejumlah tikungan, sirkuit Albert Park juga melakukan pelebaran pada pit lane. Area tersebut mengalami pelebaran sebesar 2 meter dengan harapan batas kecepatan di area tersebut dapat meningkat dari 60 km/jam menjadi 80 km/jam.
“Semua aspek yang dilakukan melalui simulasi menunjukkan bahwa akan ada DRS keempat di Albert Park. Pada saat bersamaan, indikasi batas kecepatan di pit lane akan bertambah sebesar 20 km/jam,” papar Westacott.
4. GP Australia tunggu putusan FIA terkait zona DRS keempat dan batas kecepatan area pit lane

Walau berdasarkan simulasi yang sudah dilakukan ada kemungkinan pertambahan zona DRS serta naiknya batas kecepatan di pit lane, pihak GP Australia tak mau buru-buru memastikan. Kewenangan untuk mengesahkan itu semua berada di tangan FIA.
“Michael Masi adalah Race Director Formula 1 dan pihak FIA serta kejuaraan tak akan memutuskan hal tersebut sampai beberapa waktu jelang balapan digelar.
Aku bisa memahami hal itu juga berkaitan dengan tingkatan yang lebih tinggi sehubungan dengan mobil baru yang akan hadir pada musim 2022,” ujar Westacott dikutip PlanetF1.
5. GP Australia 2022 bakal dilangsungkan pada 8--10 April 2022

Sejatinya, GP Australia masuk kalender balap musim 2021 dan bakal menggelar balapan pada 19--21 November mendatang. Namun, akibat pandemi COVID-19, balapan di negara asal Daniel RIcciardo itu batal dilangsungkan dan diganti dengan GP Qatar.
GP Australia dijadwalkan akan menjadi seri ketiga pada musim 2022 mendatang. Rencananya, balapan akan dihelat pada 8--10 April tahun depan.