Red Bull Dikabarkan Bakal Ikuti Marc Marquez Tinggalkan Repsol Honda
Marc Marquez (tengah) berpose bersama kru Repsol Honda. (twitter.com/HRC_MotoGP)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Hengkangnya Marc Marquez dari Repsol Honda ternyata menimbulkan efek domino. Salah satu sponsor mereka, Red Bull, berencana cabut dari Honda pada akhir musim 2023. Red Bull dan Honda dikabarkan hendak mengakhiri kerja sama mereka yang telah terjalin selama 17 tahun di MotoGP.
Merek minuman berenergi asal Austria ini menjadi salah satu sponsor Repsol Honda pada 2006 ketika juara dunia pada musim tersebut, Nicky Hayden, berduet dengan Dani Pedrosa. Sementara, logo Red Bull sendiri baru ada di livery motor Honda di MotoGP sejak 2015, 2 tahun setelah Marc Marquez melakoni debutnya di MotoGP. Sejak saat itu, tim pabrikan asal Jepang ini telah memenangi 5 kejuaraan konstruktor dan 6 kejuaraan pembalap.
1. Keputusan keluarnya Red Bull salah satunya karena performa buruk Repsol Honda
Marc Marquez saat menunggangi motor Honda RC213V. (twitter.com/HRC_MotoGP)Keputusan untuk mengakhiri kemitraan ini dilaporkan disebabkan beberapa faktor, termasuk perjuangan Repsol Honda di MotoGP baru-baru ini. Sejak 2019, Honda telah gagal mengamankan gelar juara pembalap dan performa mereka menurun dibandingkan dengan para rivalnya. Bahkan, bisa dibilang, puncak performa buruk mereka terjadi pada 2023. Mereka saat ini bertengger di posisi terakhir klasemen sementara konstruktor.
Dilansir Crash, Red Bull disebut-sebut akan mengikuti Marc Marquez sebagai salah satu sponsor di Gresini Racing. Mereka ingin menjadi sponsor kedua yang bergabung ke tim asal Italia ini setelah Estrella Galicia yang juga mensponsori Marquez bersaudara. Perusahaan bir asal Spanyol ini menjadi sponsor Gresini Racing sejak kepindahan Alex Marquez ke tim tersebut pada 2022.
Baca Juga: Ini yang Marc Marquez Inginkan Ada di Ducati Musim Depan
2. Red Bull akan melarang Honda menggunakan sponsor minuman berenergi hingga 2024
Editor’s picks
Marc Marquez (twitter.com/HRC_MotoGP)Marc Marquez telah memastikan dirinya akan membalap bersama Gresini Racing mulai musim 2024. Sementara itu, Red Bull memiliki klausul kontrak dengan Repsol Honda yang memungkinkan mereka untuk memutus kontrak jika Marc Marquez meninggalkan tim. Dengan klausul tersebut, ini sekaligus mendorong Red Bull untuk meninggalkan Honda pada akhir musim ini.
Selain itu, keluarnya Red Bull juga akan mengaktifkan klausul kontrak Honda mengenai kerja sama sponsor pada musim mendatang. Dilansir Motorsport, Honda tidak diizinkan untuk menjalin kerja sama sponsor dengan merek minuman berenergi lainnya hingga 2024 dan baru diizinkan pada tahun berikutnya. Selain kehilangan sponsor, Repsol Honda juga akan kehilangan pengalaman dan keahlian Red Bull dalam bidang pemasaran dan branding.
3. Red Bull akan fokus dalam mendukung para pembalap yang mereka sponsori
Marc Marquez (kiri) dan Alex Marquez (kanan) (hondaracingcorporation.com)Red Bull sendiri memiliki tim balap yang bermitra dengan KTM di MotoGP sejak 2017 bernama Red Bull KTM Racing Team. Selain memiliki tim balap, mereka juga menjadi sponsor bagi pembalap lain. Sebut saja nama-nama terkenal di MotoGP, seperti Joan Mir, Brad Binder, Jack Miller, Jorge Martin, Johann Zarco, dan Alex Marquez.
Dengan berduetnya Marquez bersaudara di Gresini Racing pada 2024, Red Bull tampaknya akan menggelontorkan dana besar bagi tim tersebut. Dilansir situs resmi Gresini Racing, Red Bull menjadi salah satu partner dari 40 lebih merek dan perusahaan yang memiliki kerja sama dengan pabrikan asal Italia ini. Jika benar merek minuman berlogo banteng merah ini akan hijrah ke Gresini Racing, mereka bisa jadi akan menjadi sponsor utama tim tersebut.
Kepergian Red Bull dari Repsol Honda juga akan menjadi pukulan bagi MotoGP secara keseluruhan. Tim pabrikan asal Jepang ini telah menjadi salah satu tim terkuat dan paling kompetitif di MotoGP selama bertahun-tahun. Namun, dengan performa buruk mereka dalam beberapa tahun terakhir, kepergian Red Bull bisa jadi menjadi tanda bahwa Honda sedang mengalami masa sulit.
Baca Juga: Marc Marquez Sebut Pedro Acosta Akan Buat Gebrakan di MotoGP 2024
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Topik:
Berita Terkini Lainnya
