Mengenal Sirkuit Zolder, Pernah Jadi Tuan Rumah Formula 1 GP Belgia
Sirkuit Zolder (twitter.com/CircuitZolder)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sirkuit Spa-Francorchamps dikenal sebagai sirkuit yang sering menjadi tuan rumah Formula 1 Grand Prix Belgia. Akan tetapi, sering bukan berarti selalu. Sebab, selain sirkuit ini, terdapat dua lintasan balap lainnya yang juga pernah menggelar Formula 1 GP Belgia.
Di luar Sirkuit Spa-Francorchamps, Sirkuit Nivelles-Baulers dan Sirkuit Zolder adalah dua lintasan balap lainnya yang pernah menggelar Formula 1 GP Belgia. Sirkuit Nivelles-Baulers menggelar pekan balap ini pada 1972 dan 1974. Di sisi lain, Sirkuit Zolder adalah lokasi berlangsungnya pekan balap pada 1973, 1975–1982, dan 1984.
1. Sejarah Sirkuit Zolder dapat ditarik mundur ke era 1950-an
Philipp Eng di Sirkuit Zolder (twitter.com/CircuitZolder)Sirkuit Zolder adalah lintasan balap seluas 70 hektare yang dioperasikan oleh 30 karyawan. Melalui situs web resminya, sirkuit ini berfokus mengeksplorasi domain dengan mempertimbangkan lingkungan yang luas dan menyelenggarakan balapan. Selain itu, sirkuit ini juga mengorganisasi pertemuan, insentif, konferensi, dan pameran (MICE).
Misi pihak pengurus Sirkuit Zolder adalah untuk menyajikan beragam acara dan pelatihan terbaik di Eropa tentang kendaraan kepada khalayak ramai. Mereka juga berusaha berkontribusi terhadap pengembangan ekonomi, olahraga, dan pariwisata di wilayah tersebut. Usaha kontribusi ini dilakukan secara independen dan terpadu.
Pihak pengurus Sirkuit Zolder menyebut sirkuit ini sebagai lokasi yang sempurna untuk pengujian, pelatihan, dan penjelajahan. Mereka menjamin lingkungan yang tenang dan sangat aman untuk menyelenggarakan acara, aktivitas olahraga, atau insentif. Tidak hanya untuk pengendara mobil, sirkuit ini juga diperuntukkan untuk pemotor, pesepeda, dan pelari.
Sirkuit Zolder terletak di Terlaemen 30, 3550 Heusden-Zolder, Limburg, Belgia. Sejarah sirkuit ini dapat ditarik mundur ke era 1950-an. Pada saat itu, sudut daerah Limburg telah menjadi lokasi balapan.
Pembangunan Sirkuit Zolder berawal dari keinginan sebuah klub motor di Zolder untuk memiliki lintasan balap yang lebih permanen daripada sebelumnya dan tidak begitu berbahaya. Keinginan ini wajar, karena selama bertahun-tahun mereka selalu menyelenggarakan acara di sekitar alun-alun kota. Untuk memenuhi keinginan ini, mereka memilih sebuah area berhutan dengan beberapa jalan yang dapat digabung. Pemilik area di pinggir kota ini adalah Antoine Palmers de Terlaemen.
Antoine Palmers de Terlaemen menyetujui proposal penyelenggaraan balapan di lahannya. Namun, kabar yang beredar menyebutkan bahwa penamaan lintasan balap yang baru ini harus berdasarkan identitasnya. Dengan demikian, Sirkuit Terlaemen, yang kemudian bernama Sirkuit Zolder, dibuka untuk bisnis pada 1961.
Sirkuit Zolder adalah lintasan balap tertutup bersertifikasi FIA Kelas 2 yang memiliki panjang 4 kilometer. Selain itu, sirkuit ini juga mempunyai 10 tikungan dan 2 lurusan panjang. Catatan 1 putaran tercepat di sirkuit ini adalah 1 menit 12 detik.
Baca Juga: Mengenal Sirkuit Oulton Park di Inggris, Pernah Telan Korban Jiwa
Editor’s picks
2. Sirkuit Zolder memiliki pengalaman yang kurang mengesankan di Formula 1
Gilles Villeneuve (twitter.com/F1)Bersama Sirkuit Nivelles-Baulers, Sirkuit Zolder dipilih menjadi tuan rumah Formula 1 GP Belgia untuk 13 pertemuan. Keputusan ini dibuat karena Sirkuit Spa-Francorchamps sedang dibangun ulang pada saat itu. Sebagai penyelenggara Formula 1 GP Belgia, Sirkuit Nivelles-Baulers menjalani debutnya pada Juni 1972, sementara Sirkuit Zolder pada Mei 1973.
Para mekanik Formula 1 merasa Sirkuit Zolder bukanlah tempat yang baik untuk bekerja. Mereka mengaku bahwa jalur garasi sirkuit ini sempit dan kadang-kadang begitu padat. Pernyataan ini dibuktikan pada 1981, kala seorang mekanik dari tim Osella tewas karena terjepit mobil Williams yang dimiliki Carlos Reutemann.
Selain mekanik tim Osella, seorang pembalap legendaris Ferrari juga terbunuh di Sirkuit Zolder. Dia adalah Gilles Villeneuve. Bintang Ferrari ini tewas dalam kecelakaan yang sangat menakutkan pada sesi kualifikasi Formula 1 GP Belgia 1982.
Terlepas dari apa pun peristiwanya, pembalap Formula 1 yang paling cepat melahap satu putaran di Sirkuit Zolder adalah Rene Arnoux. Pada 29 April 1984, dia sukses menyelesaikan 1 putaran di sirkuit ini dalam waktu kurang dari 1 menit 20 detik. Saat itu, dia mengendarai mobil balap 126C4 racikan Ferrari.
3. Sirkuit Zolder telah dipugar berkali-kali
Sirkuit Zolder (twitter.com/CircuitZolder)Sejak awal kehadirannya, Sirkuit Zolder telah dipugar berkali-kali. Sirkuit ini terakhir kali diperbarui pada 2006 kala tikungan Sacrament diprofilkan ulang menjadi lebih lambat dan lebih tajam daripada sebelumnya. Namun, pembaruan ini direvisi untuk membuat tikungan ini lebih lambat lagi.
Per artikel ini ditulis, diumumkan bahwa Sirkuit Zolder akan mengadakan 30 acara pada 2024. Sebut saja Tantangan Sprint Porsche Benelux pada 20 Juni 2024 mendatang dan Tantangan Surya Eropa pada 21–22 September 2024 nanti. Yang paling menarik perhatian, sirkuit ini akan menjadi lokasi berlangsungnya 24 Jam Zolder 2024.
Sayangnya, Formula 1 tidak akan mungkin menggelar pekan balap lagi di Sirkuit Zolder. Namun, kancah balap domestik dengan jadwal acara yang teratur tetap menjadi primadona di sirkuit ini. Di Racing Circuits Info, Sirkuit Zolder mendapatkan nilai 3 dari 5 bintang melalui perolehan 5.917 suara.
Baca Juga: Intip Sejarah Sirkuit Barber Motorsports Park, Punya Museum!
Written by IRIZU
Selamat datang di Written by IRIZU, sebuah bisnis individual yang bercerita tentang apa pun dari sudut pandang data yang dikoleksi.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
