3 Fakta Usai Timnas Indonesia U-17 Tekuk Honduras di Piala Dunia
- Kemenangan pertama Timnas U-17 di Piala Dunia
- Honduras kembali mengukir rekor buruk sebagai juru kunci
- Peluang kecil Timnas U-17 untuk lolos ke fase gugur
Jakarta, IDN Times - Timnas Indonesia U-17 sukses menjadikan Honduras pelampiasan setelah keok Brasil dan Zambia di Piala Dunia U-17 2025. Garuda Muda akhirnya meraih kemenangan di Grup H, dengan skor tipis 2-1, Senin (10/11/2025) malam WIB.
Kemenangan Timnas U-17 lahir berkat gol Evandra Florasta (52') dan Fadly Alberto (72'). Sayang, mereka gagal menang dengan margin yang lebih besar padahal memiliki sederet peluang emas.
1. Kemenangan pertama di Piala Dunia
Keberhasilan meraih poin penuh atas Honduras tentu terasa spesial buat Timnas U-17. Mengingat, ini kemenangan pertama mereka dalam sejarah keikutsertaannya di Piala Dunia U-17, sejak edisi 2023 lalu.
Pada edisi sebelumnya yang dihelat di Indonesia, Garuda Muda hanya mampu meraih dua poin. Tergabung dengan Maroko, Ekuador dan Panama, Timnas U-17 meraih dua imbang dan sekali kalah.
Sementara, pengalaman Honduras di Piala Dunia U-17 lebih kaya. Mereka telah mengikuti lima edisi, yakni 2007, 2009, 2013, 2015, dan 2017. Prestasi tertingginya menembus perempat final pada 2013 lalu.
2. Honduras ulangi rekor buruk
Di sisi lain, Honduras kembali mengukir rekor buruk. Ini kali ketiga mereka finis sebagai juru kunci, tanpa meraih satu poin pun.
Mereka pernah menderita hasil serupa pada edisi 2007, 2009 dan 2015. Terasa menyakitkan buat Honduras, karena harus menelan pil pahit setelah dua edisi gagal lolos kualifikasi, 2019 dan 2023.
3. Timnas U-17 masih ada potensi lolos, tapi kecil
Kemenangan atas Honduras sekaligus memberikan harapan kepada Zahaby Gholy dan kawan-kawan untuk lolos ke fase gugur. Tak usah berharap banyak, karena peluangnya begitu tipis.
Mereka harus berharap tim-tim yang sedang memperebutkan delapan slot di klasemen mini peringkat terbaik agar kalah secara telak. Situasi itu akibat Timnas U-17 memiliki selisih gol -5, meski mengantongi tiga poin.














