3 Pemain KRC Genk Tersubur di Jupiler Pro League 2024/2025

KRC Genk masih berada di puncak klasemen setelah matchday ke-20 Jupiler Pro League 2024/2025. Meski begitu, posisi mereka terancam karena hanya unggul satu poin dari Club Brugge yang berada di bawahnya.
Penampilan impresif KRC Genk juga dibuktikan dengan menjadi tim kedua paling produktif di Jupiler Pro League 2024/2025. Saat ini, klub racikan Thorsten Fink tersebut tercatat sudah menyarangkan sebanyak 40 gol.
Menariknya, lebih dari setengahnya dicetak oleh hanya tiga pemain. Siapa saja mereka dan seperti apa statistiknya di Jupiler Pro League musim ini? Baca artikel berikut untuk mengetahui penjelasan lengkapnya.
1. Tolu Arokodare masih memimpin sebagai top skor sementara
Tolu Arokodare tampil mengesankan dengan sudah mengemas 13 gol dari 20 penampilan di Jupiler Pro League 2024/2025. Torehan itu menjadikannya top skor sementara dengan masih unggul atas Kasper Dolberg, pemain RSC Anderlecht. Tidak hanya mencetak gol, ia juga aktif dalam memberikan assist.
Pemain kelahiran Festac, Nigeria, tersebut telah menyumbangkan lima assist untuk KRC Genk di Jupiler Pro League musim ini. Statistiknya musim ini adalah yang terbaik selama bermain di Cegeka Arena. Pada dua musim sebelumnya, ia hanya terlibat dalam terciptanya 12 gol KRC Genk di Jupiler Pro League.
Kebersamaan Tolu Arokodare bersama KRC Genk berawal sejak meninggalkan Amiens SC pada 31 Januari 2023. Ia diboyong dengan biaya cukup mahal mencapai Rp86 miliar, dan mendapat kontrak hingga 2027. Kedatangannya bersamaan dengan Yira Sor, rekan senegaranya, yang gabung dari Slavia Prague.
2. Jarne Steuckers memulai musim pertama dengan sangat memuaskan
Jarne Steuckers menjadi andalan Thorsten Fink dengan belum pernah tergantikan posisinya di Jupiler Pro League 2024/2025. Hebatnya, ia selalu bermain sebagai starter dan produktif lewat koleksi 6 gol serta 4 assist. Penampilan terbaiknya ketika mencetak 3 gol dan 3 assist pada matchday ke-3 hingga ke-7.
Penampilan impresif Jarne Steuckers ini merupakan musim pertamanya bermain dengan KRC Genk. Hal ini menunjukkan bahwa klub asal Kota Genk tersebut telah melakukan keputusan yang tepat dalam mendatangkannya. Apalagi, ia ditebus dengan biaya yang cukup murah, dan usianya masih 22 tahun.
Pada 1 Juli 2024, KRC Genk memboyong Jarne Steuckers dari sesama klub Jupiler Pro League, yakni Sint-Truidense VV dengan biaya Rp13 miliar. Kedua belah pihak menyepakati kerja sama hingga 2028. Apabila melihat rekam jejaknya, ia juga cukup bersinar ketika bermain di Daio Wasabi Stayen Stadium.
3. Patrik Hrosovsky tetap berkontribusi meski sudah cukup berumur
Patrik Hrosovsky masih menjadi pilihan utama untuk mengawal barisan tengah KRC Genk di Jupiler Pro League 2024/2025. Jebolan akademi Viktoria Plzen tersebut telah mengantongi 6 gol dan 1 assist dari 18 penampilan. Bahkan, ia juga mencetak brace ketika menghadapi Royal Antwerp dan KV Kortrijk.
Catatan ini membuatnya menjadi gelandang tengah paling subur hingga matchday ke-20 Jupiler Pro League musim ini. Menariknya, ia bisa tampil baik meski sudah tidak lagi muda. Patrik Hrosovsky saat ini sudah menginjak usia 32 tahun, dan menjadi pemain yang paling tua di skuad KRC Genk musim ini.
Patrik Hrosovsky menerima tawaran untuk pindah ke KRC Genk pada 16 Agustus 2019. Ia ditebus dari raksasa Slovakia, Viktoria Plzen, dengan biaya transfer mencapai Rp90 miliar. Pemain yang kontraknya akan berakhir pada 2025 tersebut telah menyumbangkan satu trofi, yakni Piala Belgia 2021.
KRC Genk berpeluang untuk memenangkan Jupiler Pro League 2024/2025. Performa impresif mereka pada musim ini tidak terlepas dari para pemain yang menjadi mesin gol sejak awal musim. Namun, mampukah mereka membantu merebut gelar juara Jupiler Pro League musim ini?