4 Klub Rusia yang Pernah Lolos ke Fase Gugur Liga Champions Eropa

Spartak Moscow adalah klub asal ibu kota Rusia yang sangat merepresentasikan semangat rakyat. Spartak Moscow terhitung sebagai tim yang sangat tangguh. Mereka pernah 10 kali juara Liga Rusia dan 12 kali menjadi juara Liga kala negaranya masih bernama Uni Soviet.

Tak heran Spartak Moscow cukup sering ikut serta pada ajang Liga Champions Eropa. Namun, mereka baru empat kali lolos ke fase gugur. Pada belasan kesempatan lain, Spartak Moscow harus gugur di fase grup.

Edisi 1981, 1989, 1991, dan 1996 menjadi momen lolosnya Spartak Moscow ke fase gugur. Dari empat kesempatan tersebut, edisi 1991 menjadi prestasi terbaik bagi mereka. Pasalnya, mereka sukses menembus babak semifinal sebelum akhirnya kalah agregat 2-5 oleh Olympique Marseille.

Lokomotiv Moscow tak pernah mewakili Uni Soviet di ajang European Cup. Namun, mereka pernah enam kali menjadi wakil Rusia di ajang UEFA Champions League (UCL). Dari 6 kesempatan tersebut, Lokomotiv Moscow hanya sekali lolos ke babak gugur.

Momen tersebut terjadi pada edisi 2003/2004 ketika mereka bertemu AS Monaco. Sayangnya, mereka gugur di babak 16 besar dengan agregat 3-1. AS Monaco sendiri berstatus sebagai runner up pada UCL 2004.

CSKA Moscow hanya sekali masuk ke fase gugur European Cup. Momen tersebut terjadi pada edisi 1972. Tim kuat asal Rusia ini takluk dari klub Belgia, Standard Liege, dengan agregat 2-1 pada babak 16 besar.

Pada era UCL, CSKA Moscow pernah dua kali lolos ke fase gugur. Pada kesempatan pertamanya, mereka takluk di babak delapan besar oleh Inter Milan dengan agregat 0-2. Sementara itu, pada edisi 2012, CSKA Moscow ditaklukkan Real Madrid dengan agregat 2-5.

Zenit St Petersburg menjadi klub Rusia paling sering lolos ke fase gugur UEFA Champions League (UCL). Klub yang identik dengan warna biru muda ini pernah tiga kali lolos ke fase gugur UCL, yakni pada edisi 2012, 2014, dan 2016. Namun, mereka hanya sekali lolos pada era European Cup, yakni pada edisi 1986.

Uniknya, Zenit St Petersburg selalu gagal di babak 16 besar pada 4 kali kesempatannya itu. Pada era European Cup, mereka ditaklukkan oleh tim Finlandia, FC Kuusysi. Pada era UCL, Zenit St Petersburg takluk 2 kali oleh SL Benfica (2012 dan 2016) dan takluk 1 kali oleh Borussia Dortmund (2016).

Tim asal ibu kota Rusia, Moscow, memang sangat mendominasi dalam daftar ini. Hal ini sedikit menunjukkan bukti jika sepak bola Rusia sangat berkembang pesat di ibu kota. Sementara itu, di daerah lain, sepak bola Rusia masih berada pada tahap pengembangan menuju level terbaik.