5 Kekalahan Man City di EPL 2024/2025 per 17 Desember 2024

Kekalahan perdana Manchester City di EPL 2024/2025 terjadi pada pekan kesepuluh. Bournemouth menjadi tim pertama yang mengalahkan sang juara bertahan. Bertarung di Vitality Stadium, Bournemouth mengalahkan Manchester City dengan skor 2-1. 

Bournemouth membuka keunggulan dahulu via Antoine Semenyo menit 9. Manchester City yang tertinggal mencoba menekan. Namun, mereka justru kebobolan lagi melalui melalui Evanilson menit 64. Manchester City yang tertinggal sempat mencetak gol melalui Phil Foden. Sayangnya, gol tersebut tak bisa menghindarkan Manchester City dari kekalahan. 

Manchester City bertandang ke markas Brighton & Hove Albion di Amex Stadium. Duel pada pekan kesebelas ini sejatinya sangat didominasi Manchester City. Namun, secara mengejutkan tim besutan Pep Guardiola menderita kekalahan dengan skor 1-2. 

Erling Haaland mencetak gol untuk Manchester City menit 23. Selepas unggul, Manchester City bermain dengan minim serangan. Brighton yang tertinggal akhirnya mampu membalikkan keadaan jelang bubaran laga. Hanya dalam 4 menit, Brighton mencetak 2 gol melalui Joao Pedro dan Matt O'Riley untuk mendulang 3 poin dari Manchester City.

Pada pekan ke-12, Manchester City menjamu Tottenham Hotspur. Pertarungan yang dihelat di Etihad Stadium ini berakhir dengan mengecewakan bagi tuan rumah. Tottenhan membantai Manchester City empat gol tanpa balas di hadapan pendukungnya sendiri. 

Manchester City sejatinya mendominasi permainan. Namun, Tottenham bermain lebih klinis dengan memanfaatkan momentum. Ini dibuktikan dengan dua gol cepat yang dibuat James Maddison pada menit 13 dan 20. Manchester City tertinggal 0-2 pada babak pertama. 

Selepas jeda, Manchester City justru kembali kebobolan. Tottenham memperlebar keunggulan setelah Pedro Porro mencetak gol menit 53. Manchester City sejatinya berulang kali mengancam gawang Tottenham. Namun, tim asuhan Ange Posteceglou bermain solid. Tottenham mengunci kemenangan usai Brennan Johnson membuat gol keempat menit 90+3. 

Tiga kekalahan beruntun membuat lawatan Manchester City ke markas Liverpool dipenuhi kekhawatiran. Benar saja, pasukan Pep Guardiola kalah 0-2 saat bertarung pada pekan ke-13 di Anfield. Gol Cody Gakpo dan Mohamed Salah memperpanjang tren kekalahan Manchester City.

Manchester City sejatinya bukan tanpa perlawanan. Mereka justru bisa menguasai permainan. Namun, Manchester City hanya berputar-putar sebab kesulitan menembus pertahanan Liverpool. Sebaliknya, Liverpool mampu bermain lebih klinis dan pandai membuka peluang. Alhasil, tim tuan rumah bisa mengalahkan Manchester City.

Setelah kekalahan dari lawan-lawan di atas. Manchester City sempat meraih kemenangan melawan Nottingham Forest. Namun, mereka harus puas kembali bermain imbang ketika menghadapi Crystal Palace. Hal ini cukup menjadi modal untuk bertarung di Derbi Manchester.

Sayangnya, Manchester City harus menelan kekalahan lagi. Manchester United kembali memberikan kekalahan bagi sang rival. Berduel di Etihad Stadium, Manchester City takluk 1-2 dari Manchester United. Sejatinya, Manchester City unggul dahulu melalui Josko Gvardiol. Namun, Manchester United comeback via gol Bruno Fernandes dan Amad Diallo.

Kekalahan di atas menjadi sinyal bahwa Manchester City memang tidak baik-baik saja. Pep Guardiola harus berbenah jika tak ingin terlempar dari persaingan juara. Akankah Manchester City mampu bangkit? Atau justru terus terpuruk di EPL 2024/2025? Menarik ditunggu.