Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Real Madrid melawan LOSC Lille di Liga Champions 2024/2025. (realmadrid.com)

Intinya sih...

  • Tujuh klub peserta Liga Champions masih sempurna, termasuk Borussia Dortmund, Liverpool, dan Juventus.
  • Real Madrid, Bayern Munich, Atletico Madrid, PSG, & AC Milan kalah pada matchday kedua dengan hasil yang mengejutkan.
  • Kekalahan tersebut membuat posisi mereka terpuruk di klasemen sementara Liga Champions 2024/2025.

Fase grup Liga Champions Eropa 2024/2025 telah menyelesaikan dua matchday pertama. Sejauh ini, ada tujuh klub peserta yang masih memiliki rekor sempurna. Itu termasuk klub-klub besar seperti Borussia Dortmund, Liverpool, dan Juventus. Namun, kebanyakan klub besar ternyata sudah kehilangan poin.

Matchday kedua khususnya menghadirkan cukup banyak kejutan. Ada lima klub besar Eropa yang menelan kekalahan, bahkan ada yang terbantai dengan skor telak. Mereka semua pun masih berada di luar zona lolos langsung ke babak 16 besar. Inilah kelima klub tersebut.

1. Real Madrid mendapat kejutan tak menyenangkan di markas LOSC Lille

Real Madrid melawan LOSC Lille di Liga Champions 2024/2025. (realmadrid.com)

Pertama, ada Real Madrid yang secara mengejutkan keok di kandang LOSC Lille. Sebagai juara bertahan sekaligus tim tersukses di Liga Champions, Los Blancos tentu lebih diunggulkan. Sesuai dugaan, Real Madrid pun tampil lebih dominan. Mereka membuat banyak peluang emas, tetapi gagal menuntaskannya.

Real Madrid justru kecolongan oleh Lille pada pengujung babak pertama. Tuan rumah mendapat hadiah penalti yang dieksekusi dengan baik oleh Jonathan David. Skor 1-0 bagi keunggulan Lille terus bertahan hingga laga usai. Real Madrid pun menelan kekalahan pertamanya di Liga Champions sejak Mei 2023.

2. Bayern Munich juga kalah tipis saat bertandang ke Aston Villa

Bayern Munich melawan Aston Villa di Liga Champions 2024/2025. (x.com/FCBayern)

Bayern Munich juga kalah 0-1 pada matchday kedua fase grup Liga Champions 2024/2025. Seperti Real Madrid, Bayern Munich tampil dominan tetapi tak efektif. Banyak peluang Die Roten sukses dimentahkan kiper Aston Villa, Emiliano Martinez. Di sisi lain, Manuel Neuer sang kiper Bayern Munich justru membuat blunder hingga kebobolan.

Neuer berada terlalu jauh dari gawangnya saat Aston Villa melakukan serangan balik pada menit ke-79. Jhon Duran pun dengan cerdik melambungkan bola masuk ke gawang Bayern Munich. Menang 1-0, Aston Villa pun sukses mengulang sejarah final Liga Champions 1981/1982. Saat itu, The Villans menjadi juara usai mengalahkan Bayern Munich 1-0.

3. Atletico Madrid dihajar Benfica empat gol tanpa balas

Atletico Madrid melawan Benfica di Liga Champions 2024/2025. (x.com/atletienglish)

Ada pula Atletico Madrid, yang pulang dengan tangan hampa dari markas Benfica. Atletico Madrid kalah segalanya pada laga tersebut dan terbantai 0-4. Benfica memang sejak awal tampil agresif. Mereka bahkan sampai membuat 19 percobaan tembakan sepanjang laga. Sebaliknya, Atletico Madrid minim peluang karena tak mampu balas menekan.

Atletico Madrid memang tampil tak meyakinkan sejak awal 2024/2025. Namun, mereka sempat tak terkalahkan dan minim kebobolan sebelum bertemu Benfica. Maka, kekalahan 0-4 itu tetap terbilang mengejutkan. Di sisi lain, Benfica masih sempurna dalam dua laga pembuka Liga Champions musim ini.

4. PSG tak mampu membalas dua gol Arsenal

Para pemain PSG memberi sambutan pada fans usai kalah dari Arsenal di Liga Champions 2024/2025. (x.com/PSG_inside)

Paris Saint-Germain (PSG) masih berupaya meraih trofi Liga Champions Eropa pertama mereka. Namun, kiprah mereka di Liga Champions musim ini sudah tersendat pada laga kedua grup. Bertandang ke markas Arsenal, PSG kalah 0-2. Kedua gol The Gunners tercipta pada babak pertama melalui Kai Havertz dan Bukayo Saka.

Tertinggal dua gol, PSG sukses mengambil alih permainan. Namun, Les Parisiens tak mampu balas mencetak gol hingga akhir laga. Usaha mereka hanya menghasilkan dua sepakan membentur tiang gawang Arsenal. PSG pun menelan kekalahan perdana mereka pada 2024/2025.

5. AC Milan menelan kekalahan kedua di Liga Champions 2024/2025

AC Milan melawan Bayer Leverkusen di Liga Champions 2024/2025. (acmilan.com)

Salah satu klub besar malah selalu kalah dalam dua matchday awal Liga Champions 2024/2025. Klub tersebut adalah AC Milan, sang pengoleksi tujuh trofi Liga Champions. Rossoneri keok 1-3 dari Liverpool pada laga pertama fase grup. Bukannya bangkit, AC Milan justru kalah lagi pada pertandingan kedua kontra Bayer Leverkusen.

Bermain di Jerman, AC Milan sebenarnya cukup mampu mengimbangi Leverkusen. Kedua tim berbagi penguasaan bola dan jumlah tembakan yang hampir sama. Satu-satunya pembeda adalah gol Victor Boniface pada menit ke-51. Dua kali kalah, AC Milan terpuruk di peringkat ke-32 dari 36 peserta Liga Champions 2024/2025.

Kekalahan pada matchday kedua menghambat perjalanan lima klub di atas di Liga Champions 2024/2025. Beruntung, mereka masih punya kans bangkit dalam enam laga fase grup berikutnya. Mampukah mereka memaksimalkan kesempatan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team