Chelsea nampaknya sudah punya hubungan erat dengan pemain-pemain asal Pantai Gading. Kecemerlangan karier Didier Drogba menjadi alasan paling masuk akal kenapa Chelsea sering mendatangkan pemain asal Pantai Gading.
Pada musim dingin 2023 ini, Chelsea telah mendapatkan pemain baru asal Pantai Gading, yakni David Datro Fofana. Selain Fofana, siapakah pemain asal Pantai Gading lainnya yang pernah bergabung bersama The Blues? Berikut ini daftar dan ulasannya.
Potensinya yang menanjak bersama Feyenoord Rotterdam, membuat Chelsea tertarik memboyong Salomon Kalou. Pada awal musim 2006/2007, Kalou pun akhirnya diboyong dengan banderol 4 juta euro (Rp66 miliar).
Pembelian Chelsea terhadap Kalou ternyata tak sia-sia. Sebab, Kalou yang bermain hingga musim 2011/2012 mampu bermain sangat impresif dengan torehan 60 gol dan 45 assists dari 254 pertandingan di seluruh ajang.
Perlu diakui jika Didier Drogba merupakan pemain Pantai Gading terbaik dalam sejarah Chelsea. Mungkin tak hanya Pantai Gading, kehebatan Drogba kala berseragam Chelsea juga mengalahkan kehebatan pemain Afrika lain kala berseragam The Blues.
Drogba diboyong pada era Jose Mourinho dari Olympique Marseille pada awal musim 2004/2005. Catatan 164 gol dan 86 assists dari 381 laga jadi bukti kehebatan Drogba.
Tak hanya itu, Drogba juga sukses menyajikan banyak gelar juara bagi The Blues. Layak menjadi pemain legenda!
Mungkin tak banyak yang ingat jika Chelsea pernah memiliki seorang gelandang asal Pantai Gading bernama Victorien Angban. Pemain yang kini bermian untuk Sochi ini datang ke Chelsea dari Stade d’Abidjan sebagai pemain akademi pada Januari 2012.
Sayangnya, Angban sangat sulit untuk menembus tim utama The Blues. Ia kerap dipinjamkan ke tim lain selama kariernya di Chelsea. Faktanya, hingga ia pindah ke Metz secara permanen pada awal musim 2019/2020, Angban tak pernah bermain untuk tim utama Chelsea.
Senasib dengan Victorien Angban, Jeremie Boga juga tak memiliki karier yang cemerlang di tim utama Chelsea. Pemain yang kini membela Atalanta Bergamo ini hanya mencatat satu pertandingan yang ditorehkan dalam 18 menit pada musim 2017/2018.
Padahal, Boga telah menjadi bagian dari Chelsea sejak di tim akademi pada tahun 2009. Sulitnya menembus tim utama yang kerap diisi deretan pemain bintang menjadi alasan Boga akhirnya memilih untuk hengkang ke Sassuolo secara permanen pada awal musim 2018/2019, sebelum kini bersinar bersama Atalanta di Serie A.
Pemain Pantai Gading terbaru yang bergabung dengan Chelsea ialah David Datro Fofana yang didatangkan dari FK Molde, Norwegia. Catatan 15 gol dan 5 assists yang dicatatkan Fofana di Molde jadi alasan pemain berusia 20 tahun ini cukup menjanjikan.
Selain karena performanya, Fofana juga memang menaruh minat besar pada Chelsea. Faktanya, ia merupakan penggemar dari Chelsea sejak era Didier Drogba sehingga Fofana bisa diandalkan jika bicara soal loyalitas.
Dari lima nama di atas, Salomon Kalou dan Didier Drogba jelas menjadi yang paling mentereng. Sebagai pemain baru Chelsea, Fofana harus banyak belajar jika ingin menjalani karier cemerlang layaknya dua pendahulunya tersebut.