5 Pemain Tertua pada Fase Grup Piala Asia 2023, Kesempatan Terakhir?

Pemain tertua yang mentas pada fase grup Piala Asia 2023 adalah Sunil Chetri. Ia merupakan penyerang veteran yang masih menjadi andalan Timnas India. Pada fase grup, sang kapten itu tampil membela India dalam tiga pertandingan.

Pertandingan terakhirnya menghadapi Suriah pada laga ketiga grup. Dalam pertandingan yang dimainkan pada 23 Januari 2024 itu, Sunil Chetri sudah berusia 39 tahun 5 bulan 20 hari. Sayangnya, ia tak mampu membantu negaranya melaju ke babak berikutnya.

Berikutnya, ada Natxo Insa yang juga mencatatkan pertandingan pada fase grup Piala Asia 2023. Gelandang senior ini membela Malaysia dalam satu pertandingan. Sama seperti Sunil Chetri, ia juga tak mampu membawa negaranya lolos ke babak gugur.

Satu-satunya pertandingan yang dilakoninya yaitu saat Malaysia melawan Bahrain. Dalam pertandingan yang digelar pada 20 Januari 2024 itu, ia sudah menginjak usia 37 tahun 7 bulan 11 hari. Ini bisa jadi kesempatan terakhirnya membela Timnas Malaysia. 

Pemain ketiga dalam daftar ini adalah Fahd Youssef. Ia juga sudah tak muda lagi, tetapi mendapat kesempatan membela Suriah di Piala Asia 2023. Ia hanya menjadi pemain pengganti pada dua pertandingan fase grup.

Ia tercatat sebagai salah satu pemain tertua saat membela Suriah melawan Australia pada 18 Januari 2024. Dalam pertandingan tersebut, Fahd Youssef sudah berusia 36 tahun 8 bulan 3 hari. Pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap ini mencatatkan 28 caps bersama Timnas Suriah.

Hassan Maatouk menjadi andalan Timnas Lebanon di Piala Asia 2023 Qatar. Dipercaya sebagai kapten, ia gagal mengantarkan negaranya lolos ke babak gugur. Pemain yang berposisi sebagai penyerang sayap itu selalu menjadi andalan Lebanon di lini serang dalam tiga pertandingan.

Pada laga ketiga menghadapi Tajikistan, Maatouk sudah menginjak usia 36 tahun 5 bulan 12 hari. Laga tersebut digelar pada 22 Januari 2024. Dengan tambahan 3 pertandingan pada fase grup Piala Asia 2023, ia telah mencatatkan 108 caps bersama Timnas Lebanon.

Pemain terakhir dalam daftar ini berasal dari Australia, Bruno Fornaroli. Ia merupakan pemain keturunan Uruguay. Piala Asia kali ini menjadi yang pertama baginya sejak resmi menjadi warga negara Australia.

Sejauh ini, langkah Fornaroli dan Australia masih berjalan mulus hingga lolos ke babak gugur. Saat Australia menghadapi Uzbekistan, ia sudah menginjak usia 36 tahun 4 bulan 16 hari. Ia masih berkesempatan mencatatkan rekor baru pada babak berikutnya.

Para pemain senior itu menjadi panutan bagi pemain muda lain di timnya. Ini bisa jadi kesempatan terakhir mereka membela negaranya di Piala Asia. Sayangnya, hanya Fahd Youssef dan Bruno Fornaroli yang mampu mengantarkan timnya melaju ke babak gugur.