5 Talenta Muda yang Siap Jadi Tumpuan Houston Rockets di NBA 2024/2025

Cam Whitmore merupakan pemain berusia 20 tahun dengan tinggi 201 sentimeter yang biasa bermain di posisi forward. Talenta muda yang lahir pada 8 Juli 2004 ini adalah pemain termuda dalam skuad Houston Rockets. Whitmore bergabung dengan Rockets pada 2023/2024 setelah terpilih di urutan ke-20 pada NBA Draft 2023.

Keunggulan utama Whitmore adalah fisiknya yang sangat atletis meskipun masih berusia 20 tahun. Whitmore memanfaatkan keunggulan fisiknya itu untuk melakukan tusukan ke paint area lawan yang sulit dihentikan. Keunggulan fisik tersebut juga dimanfaatkannya untuk menjadi defender dan rebounder yang tangguh.

Whitmore tampil solid pada musim pertamanya bersama Rockets. Bermain sebanyak 47 kali, ia mencatatkan rata-rata 12,3 poin dan 3,8 rebound per pertandingan. Jika Whitmore mampu melanjutkan momentum penampilan solidnya musim lalu, ia berpotensi menjadi andalan utama Rockets pada 2024/2025.

Red Sheppard merupakan pemain termuda kedua dalam skuad Houston Rockets yang lahir pada 24 Juni 2004. Memiliki tinggi 191 sentimeter, talenta muda berusia 20 tahun ini biasa bermain di posisi guard. Sheppard baru bergabung dengan Rockets pada jeda musim panas 2024 setelah terpilih di urutan ke-3 NBA Draft 2024.

Terpilih di urutan ke-3 NBA Draft menunjukkan bakat dan potensi besar yang dimiliki oleh Sheppard. Keunggulan utama yang dimilikinya adalah kemampuan tembakan tripoin dengan akurasi tinggi yang dapat membantu serangan Rockets. Selain itu, Sheppard juga memiliki kelebihan dalam aspek defensif, yang akan membantu Rockets tampil baik di NBA 2024/2025 mendatang.

Jabari Smith Jr adalah pemain berusia 21 tahun yang telah memperkuat Houston Rockets sejak 2022/2023. Ia merupakan salah satu pemain muda dengan potensi besar yang bergabung dengan Rockets setelah terpilih di urutan ke-3 NBA Draft 2022. Pemain berposisi power forward dengan tinggi 211 sentimeter ini lahir pada 13 Mei 2003.

Smith adalah pemain dengan kemampuan defensif dan ofensif yang sama baiknya. Di sisi ofensif, ia memiliki kemampuan mid-range shooting dengan akurasi yang baik. Sementara di sisi defensif, ia mampu memanfaatkan keunggulan fisiknya untuk mengantisipasi gerakan lawan.

Pada musim pertamanya bersama Rockets, Smith mencatatkan 12,8 poin dan 7,2 rebound dari total 79 pertandingan. Ia berhasil meningkatkan performa di musim keduanya dengan mencatatkan 13,7 poin dan 8,1 rebound dari total 76 pertandingan. Menghadapi NBA 2024/2025, Smith Jr siap menjadi andalan Houston dan kembali meningkatkan performanya dengan pengalaman yang telah ia dapatkan.

Alperen Sengun merupakan pemain muda berusia 22 tahun yang telah memperkuat Houston Rockets sejak 2021/2022. Pemain yang lahir pada 25 Juli 2002 ini bergabung dengan Rockets setelah terpilih di urutan ke-16 pada NBA Draft 2021. Sengun adalah center dengan tinggi 211 sentimeter yang memiliki kreativitas tinggi dan pergerakan mobile yang dapat menyulitkan lawan.

Selama 3 musim bermain bersama Rockets, Sengun telah tampil sebanyak 210 kali. Pada musim pertamanya, ia hanya tampil sebagai starter sebanyak 13 kali dari total 72 pertandingan. Dari kesempatan bermain tersebut, Sengun mencatatkan rata-rata 9,6 poin, 5,5 rebound, dan 2,9 assist per pertandingan.

Pada 2 musim berikutnya, Sengun berhasil meningkatkan performanya secara signifikan dan mulai sering tampil sebagai starter. Puncaknya terjadi pada 2023/2024, saat memimpin daftar pemain Rockets dengan rata-rata poin dan rebound tertinggi setelah mencatatkan 21,1 poin dan 9,3 rebound dari total 63 pertandingan. Jika Sengun mampu mempertahankan atau bahkan meningkatkan performanya, menjadi tumpuan utama Rockets di NBA 2024/2025 bukanlah hal yang sulit baginya.

Jalen Green merupakan pemain muda berusia 22 tahun yang telah menjadi andalan Houston Rockets sejak pertama kali bergabung pada 2021/2022. Ia adalah pemain berbakat dengan potensi besar yang bergabung dengan Rockets setelah terpilih di posisi ke-2 pada NBA Draft 2021. Pemain yang lahir pada 9 Februari 2002 ini memiliki tinggi 193 sentimeter dan biasa mengisi posisi shooting guard.

Green memiliki kecepatan serta kemampuan lompatan tinggi yang dapat dimanfaatkan saat melakukan serangan. Selama 3 musim bersama Rockets, ia selalu dipilih sebagai starter dan berhasil mencatatkan rata-rata 19,8 poin, 4,1 rebound, dan 3,3 assist dari total 225 pertandingan. Dengan pengalaman yang telah ia miliki, Green siap kembali menjadi tumpuan utama Rockets di NBA 2024/2025 mendatang meskipun masih berusia muda.

Dengan memiliki beberapa pemain muda berbakat dan berpotensi besar, Houston Rockets memiliki masa depan yang cerah. Selain itu, Rockets juga memiliki beberapa pemain senior, seperti Jeff Green, Steven Adams, serta Fred VanVleet, yang siap membimbing para pemain muda tersebut. Jika kombinasi antara pemain muda berbakat dan pemain senior berpengalaman ini dapat berjalan dengan baik, Rockets memiliki peluang besar untuk bersaing di papan atas NBA.