7 Pembelian Termahal dalam Karier Kepelatihan Antonio Conte

Rekor pembelian termahal Antonio Conter saat ini dipegang oleh penyerang asal Belgia, Romelu Lukaku. Striker yang punya postur badan 191 cm ini didatangkan Antonio Conte saat musim perdananya menangani Inter Milan dengan mahar sebesar 74 juta euro dari Manchester United.

Sejauh ini Lukaku sudah bermain dalam 65 laga di bawah arahan Conte dengan raihan 46 gol serta 8 assist. Di musim 2020/2021 ini saja Lukaku sudah mengemas 12 gol bersama Inter Milan dalam 12 pertandingan.

Selanjutnya dalam daftar ini ada nama penyerang yang kini bermain untuk Juventus, Alvaro Morata. Pada musim keduanya menangani Chelsea, Conte membutuhkan seorang striker yang punya insting mencetak gol yang baik untuk menjadi pengganti Diego Costa. Conte menjatuhkan pilihannya pada Morata.

Saat itu Morata baru semusim berseragam Real Madrid setelah dibeli dari Juventus pada 2016/2017. Setahun kemudian atau tepatnya 21 Juli 2017, Morata dijual ke Chelsea dengan nilai transfer 66 juta euro yang menjadikannya sebaagai pembelian termahal Chelsea saat itu. Namun, karier Morata bersama Chelsea tak berjalan mulus. Dalam 72 pertandingan bersama The Blues, Morata hanya bisa mencetak 24 gol.

Bakayoko diboyong pada musim yang sama dengan Alvaro Morata yakni musim 2017/2018. Pada musim pertamanya di Stamford Bridge, Bakayoko menjadi pilihan utama Conte di lini tengah Chelsea. Mahar 40 juta euro dirasa cukup sebanding dengan performanya dalam 43 laga Chelsea dengan catatan 3 gol dan 3 assist.

Namun, itu menjadi musim terakhir bagi Bakayoko bermain reguler bersama Chelsea. Pasalnya, pada musim-musim selanjutnya ia dipinjamkan ke AC Milan, AS Monaco, dan kini bersama Napoli.

Inter Milan musim lalu memang tergolong sebagai klub dengan kedalaman skuad yang buruk. Mereka kekurangan pemain, terutama pada sektor bek sayap. Untuk mengatasi hal itu, Conte memboyong Hakimi yang bermain apik selama dua musim terakhir bersama Borussia Dortmund. Sejatinya Hakimi adalah bek milik Real Madrid.

Dalam dua musim di Jerman, Hakimi mencetak 12 gol serta 17 assist dalam 73 laga. Dengan modal tersebut, Conte tak tanggung-tanggung untuk memboyong Hakimi ke Stadion Giuseppe Meazza dengan biaya transfer 40 juta euro. Musim ini, Hakimi menjadi pilihan utama Antonio Conte. Ia sudah bermain dalam 15 laga Inter Milan dengan mencetak 3 gol dan 4 assist.

Pada musim pertamanya melatih di Inggris untuk Chelsea, Antonio Conte langsung memboyong Michy Batshuayi yang masih berusia 22 tahun. Batshuayi menjadi striker yang cukup menjanjikan saat ia bermain utuk Marseille dengan 33 gol dalam 78 laga.

Chelsea rela menebus Batshuayi dengan biaya transfer hingga 39 juta euro. Musim perdananya di Inggris Batshuayi bermain cukup baik. Ia bermain dalam 29 laga bersama The Blues dengan mencetak 11 gol dan 3 assist. Total Batshuayi bermain bersama Chelsea dalam 77 laga dengan torehan 25 gol. Kini Batshuayi dipinjamkan ke Crystal Palace hingga Juni 2021 mendatang.

Mahal namun tidak sesuai ekspektasi, itulah kata yang tepat menggambarkan karier Danny Drinkwater bersama Chelsea. Mantan pemain Manchester United dan Leicester City tersebut dibeli Chelsea dengan harga 37,9 juta euro.

Pada musim perdanya bersama Chelsea musim 2017/2018, Drinkwater bermain dalam 22 laga untuk Chelsea. Pada musim berikutnya, ia lebih sering berkutat dengan cedera daripada bermain untuk skuad Stamford Bridge. Total Drinkwater hanya memainkan 23 laga untuk The Blues dengan torehan 1 gol saja. Kini ia masih bersama Chelsea, namun bermain untuk Chelsea U-23.

Jika Drinkwater adalah salah satu pembelian gagal dalam era kepeatihan Antonio Conte, pembelian terbaik jatuh pada Kante. Gelandang asal Prancis tersebut menjadi pemain kunci dalam keberhasilan Leicester City meraih juara Premiere League 2015/2016. Padahal, itu adalah musim pertama Kante bermain di Inggris.

Dengan raihan tersebut, saat itu Chelsea langsung menyodorkan kontrak hingga Juni 2019 pada Kante dengan nominal transfer sebesar 35,8 juta euro. Kini Kante menjadi pemain andalan di lini tengah Chelsea bersama Jorginho.

Itulah 7 pembelian termahal dalam karier kepelatihan Antonio Conte. Menurut kamu, sudah tepatkah pembelian pemain dari Antonio Conte yang disebutkan di atas?