English Premier League (EPL) hanya tersisa satu pertandingan lagi untuk menentukan juara liga, empat besar klasemen, klub degradasi, pencetak gol terbanyak, assist terbanyak, bahkan menentukan clean sheet terbanyak.
Liga kasta teratas di Inggris tersebut memang jadi liga paling kompetitif. Di papan top skor ada dua kandidat pemenang sepatu emas, Mohamed Salah dan Son Heung Min, yang tengah bersaing ketat. Siapa yang lebih gacor musim 2021/2022?
Mohamed Salah pertama kali menginjakkan kaki di Premier League pada 2014 ketika Chelsea merekrutnya dari FC Basel. Namun, ia gagal bersinar bersama The Blues (2014—2016). Siapa sangka, Salah sukses besar membela Liverpool sejak bergabung pada 2017.
Pada musim pertamanya untuk The Reds, Mohamed Salah langsung jadi top skor di Premier League. Pemain asal Mesir tersebut telah dua kali meraih sepatu emas secara beruntun, yakni pada musim 2017/2018 dengan torehan 32 gol dan musim 2018/2019 dengan torehan 22 gol.
Son Heung Min boleh diakui sebagai pemain berdarah Asia tersukses saat ini. Ia merumput di Premier League sejak Tottenham Hotspur merekrutnya dari Bayer Leverkusen pada musim panas 2015. Akan tetapi, karier Son juga tidak langsung bersinar.
Menilik jejaknya di papan top skor Premier League, Son tidak pernah mencetak lebih dari 20 gol. Musim lalu (2020/2021), sang pemain hanya mampu mengoleksi 17 gol. Artinya, jika musim ini berhasil melampaui torehan Salah, Son akan mendapatkan sepatu emas pertamanya.
Premier League musim 2021/2022 sangat menarik. Pertarungan demi pertarungan dihiasi aksi mengejutkan. Sejak awal musim, Mohamed Salah terus memimpin top skor. Kemudian, tiba-tiba Son mampu mengejarnya dengan cepat.
Sejauh ini, Salah masih lebih unggul dengan torehan 22 gol. Sementara itu, Son terus memepet dengan 21 gol yang dicetaknya. Hanya satu pertandingan lagi yang tersisa untuk menentukan siapa yang berhak mendapatkan sepatu emas musim ini.
Pada 14 Agustus 2021, Mohamed Salah berhasil mencetak 1 gol dan 2 assist dalam laga pembuka Premier League musim 2021/2022. Bahkan, pemain sayap berusia 29 tahun tersebut sempat mencetak gol dalam tujuh laga berturut-turut dan diakhiri dengan hattrick.
Akan Tetapi, menuju akhir musim, magis Salah agak padam. Terakhir kali ia mencetak gol adalah saat melawan Manchester United pada 19 April 2022. Kala itu Salah mencetak 2 gol dan 1 assist. Total keseluruhan, musim ini Mohamed Salah mampu membubuhkan 22 gol dan 14 assist dalam 34 penampilan di Premier League untuk Liverpool.
Berbeda dari Salah, Son Heung Min justru baru moncer pada laga-laga akhir musim. Meskipun Son juga berhasil mencetak 1 gol dalam laga pembuka musim pada 15 Agustus 2021, ia jarang mencetak gol setelahnya.
Pada pertengahan musim, Son sempat mencetak gol dalam empat laga berturut-turut. Kemudian, sang pemain pecah hattrick pada 9 April 2022. Son juga sukses menyumbang 4 gol dan 2 assist dalam empat laga terakhirnya. Total 21 gol dan 9 assist telah dikoleksinya di Premier League untuk Spurs musim ini.
Di antara Salah dan Son, ada Ronaldo yang juga terus membayangi keduanya. Namun, Salah dan Son bisa dibilang paling berpeluang meraih sepatu emas. Siapa jagoan kamu?