Pertarungan antara Manchester City dan Liverpool dalam memperebutkan gelar juara masih di ambang satu laga penentuan. Pertandingan terakhir English Premier League (EPL) musim 2021/2022 akan berlangsung pada Minggu, 22 Mei 2022.
Selain itu, penjaga gawang dari kedua klub juga bersaing ketat. Ederson dan Alisson tengah memperebutkan sarung tangan emas. Mari menilik statistik lengkap mereka dan siapa yang lebih moncer pada 2021/2022?
Ederson Moraes merumput di Premier League sejak Manchester City merekrutnya dari Benfica pada 2017. Pada musim pertamanya (2017/2018), Ederson sukses mengumpulkan 17 clean sheet. Ia hanya kalah satu clean sheet di bawah David de Gea yang kala itu dihadiahi sarung tangan emas.
Dalam dua musim terakhir, Ederson sukses meraih sarung tangan emas di Premier League secara berturut-turut, yakni pada musim 2019 /2020 dan musim 2020 /2021. Dengan jejak tersebut, Ederson sangat percaya diri untuk memenangkannya lagi musim ini.
Alisson Becker datang ke Premier League setahun setelah Ederson. Liverpool merekrutnya dari AS Roma pada musim panas 2018. Sama-sama memiliki darah Brasil, Alisson langsung bersaing ketat dengan Ederson pada musim pertamanya di Premier League.
Pada musim 2018/2019, Alisson sukses mengalahkan Ederson sebagai kiper dengan jumlah clean sheet terbanyak (21 kali). Kala itu Alisson pun berhasil meraih sarung tangan emas pertamanya. Padahal, ia merupakan wajah baru di Inggris.
Pada musim 2021/2022 ini, Ederson dan Alisson kembali bertarung demi meraih sarung tangan emas. Menariknya, kedua penjaga gawang asal Brasil ini saling kejar di daftar penjaga gawang dengan clean sheet terbanyak sejak awal musim dan sekarang torehan keduanya setara.
Ederson dan Alisson sama-sama telah mengkoleksi 20 clean sheet di Premier League. Peraih sarung tangan emas akan ditentukan dalam laga terakhir. Mereka akan bermain di kandang. The Citizens harus menghadapi Aston Villa dan The Reds harus menghadapi Wolverhampton Wanderers.
Ederson memulai Premier League musim 2021/2022 dengan kekalahan pada 15 Agustus 2021. Ia dibobol oleh Son Heung Min dan Manchester City takluk 1-0 kepada Tottenham Hotspur. Namun, Ederson berhasil mengamankan gawang dalam lima laga setelahnya.
Ederson telah melakukan penyelamatan sebanyak 60 kali dari total 3.240 menit waktu bermain. Ia tampil konsisten dengan hanya mengalami tiga kali kekalahan, mengumpulkan 20 clean sheet, dan hanya kebobolan 24 gol dalam 36 penampilan untuk Manchester City.
Jika dibandingkan, statistik Alisson musim ini jauh lebih baik. Meskipun sama-sama menorehan 20 clean sheet, kiper berusia 29 tahun tersebut terhitung hanya kebobolan 23 gol dan mengalami kekalahan dua kali saja.
Alisson juga lebih banyak melakukan penyelamatan dibading Ederson. Ia terhitung telah melakukan penyelamatan hingga 72 kali dari 36 penampilan dan waktu 3.150 menit berada di lapangan.
Ederson kalah tipis oleh Alisson dalam statistik, tetapi keduanya punya kesempatan yang sama untuk meraih sarung tangan emas 2021/2022.