Aidil Shahrin Mundur dari Persikabo 1973

24 Jul 2023, 09:50 WIB

Pelatih Persikabo 1973, Aidil Shahrin Ishak (Dokumentasi Persikabo 1973)

Jakarta, IDN Times - Persikabo 1973 harus kehilangan pelatihnya saat Liga 1 musim 2023/24 baru berjalan empat pekan. Itu setelah Aidil Sharin Sahak resmi mengundurkan diri.

Perpisahan itu diumumkan di Instagram resmi Persikabo, pada Senin malam WIB (24/7/2023). Karena sebuah alasan, Aidil harus meninggalkan Laskar Padjadjaran.

"Terima kasih sudah memberikan warna dalam perjalanan Persikabo 1973. Terima kasih juga sudah menjadi motivator, ayah dan sahabat baik bagi kami," bunyi pernyataan Persikabo.

1. Alasan keluarga

Bali United vs Persikabo 1973. (baliutd.com)

Aidil terpaksa meninggalkan Dimas Drajad dan kawan-kawan karena masalah keluarga yang menimpanya. Orang tua Aidil dilaporkan sakit dan sedang dirawat di rumah sakit Singapura.

"Coach Aidil mengundurkan diri dari jabatan pelatih karena alasan keluarga. Saat ini, orang tuanya sedang menjalani perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Singapura," begitu pernyataan resmi Persikabo.

2. Fokusnya terganggu

Bali United VS Persikabo (baliutd.com)

Karena itu, Aidil memilih untuk pulang kampung. Juru taktik 46 tahun itu tak ingin membuat Persikabo mengalami tren negatif karena fokusnya tertanggu.

"Beliau menyampaikan tidak ingin hilang fokus, dan sebagai anak lelaki tentunya harus bisa merawat orang tua saat sakit. Itu alasan yang disampaikan," lanjut keterangan resmi Persikabo.

3. Start Aidil kurang cemerlang

Pemain Persikabo, Guntur Triaji bergabung di PSIS Semarang. (Instagram/@gunturtiaji)

Di bawah arahan Aidil, Laskar Padjadjaran kurang cemerlang saat memulai Liga 1 musim ini. Persikabo terdampar di peringkat 13 dengan torehan empat poin dari empat laga.

Hasil itu didapat usai menelan dua kekalahan, sekali imbang, dan sekali menang. Selanjutnya, mereka bakal menjamu Persita Tangerang, pada Jumat (28/7/2023) mendatang.