Aksi Berani Bek Arsenal Berkelahi Lawan Perampok

02 Des 2021, 15:08 WIB

Gabriel Magalhaes. (skysports.com)

Jakarta, IDN Times - Bek Arsenal, Gabriel Magalhaes, hampir saja jadi korban aksi kriminal saat rumahnya di kawasan Barnet, London Utara, disatroni perampok. Namun, dia yang sadar dengan kehadiran kelompok orang tak dikenal itu, berani memberikan perlawanan.

Mulanya, para perampok mengikuti Gabriel yang hendak pulang menuju rumah menggunakan mobil bersama koleganya di Arsenal, Nuno Tavares. Saat sampai di rumah, keduanya langsung didatangi sekelompok orang menggunakan topeng dengan membawa senjata.

Mendapat ancaman, Gabriel bukannya takut, tapi justru dengan berani melawan para penjahat yang bertujuan mengambil mobil Mercedes miliknya yang terparkir.

1. Melawan saat diserang perampok dengan tongkat baseball

Dilansir dari rekaman CCTV yang diunggah Sky Sports, pemain asal Brasil itu sempat mengangkat tangan dan memberikan beberapa barangnya. Namun, salah satu perampok langsung menyerang pemain berusia 23 tahun dengan menggunakan tongkat bisbol.

Tak terima akan hal itu, Magalhaes justru melawan dengan menikam wajah sang perampok. Keduanya pun terlibat adu jotos beberapa saat. Akhirnya, perampok itupun lari terbirit-birit bersama kelompoknya. Sehingga, mereka pulang dengan tangan hampa dalam aksi kejahatan itu.

Tak disangka, Magalhaes berhasil membawa topi salah satu perampok tersebut. Barang itu dijadikan bukti dalam kasus perampokan tersebut dan berhasil mengungkap salah satu pelakunya.

2. Topi jadi alat bukti untuk mengungkap pelaku perampokan

potret Gabriel Magalhães bersama Arsenal (teamtalk.com)

Topi tersebut pun diberikan kepada pihak keamanan untuk diperiksa. Usai melakukan uji DNA melalui topi itu, salah satu pelaku pun berhasil diringkus pihak kepolisian. Dia adalah laki-laki bernama Abderaham Muse (26 tahun).

Jaksa yang menangani kasus tersebut, Martin Lewis, pun mengungkapkan kronologi kasus mengerikan itu kepada Harrow Crown Court.

"Tak ada korban yang mengalami cedera, tetapi banyak kejutan yang terjadi. Mereka secara tak sengaja memilih dua korban yang sangat bugar dan mampu membela diri," kata Lewis.

3. Puja-puji Mikel Arteta atas aksi heroik Magalhaes

football.london

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, memuji aksi heroik yang dilakukan anak asuhnya. Menurut dia, Magalhaes punya karakter yang berani. Klub pun terus membantunya pulih dari pengalaman mengerikan tersebut.

"Jelas bukan hal yang baik dilalui ketika Anda memiliki keluarga yang terlibat dan ada pihak coba memasuki masalah tersebut. Dia menunjukkan karakternya. Reaksinya cukup spontan. Itu patut diberi apresiasi usai melawati hal itu tanpa cedera," kata Arteta.

Kasus perampokan ini bukan yang pertama kali dialami pemain Arsenal. Sebelumnya, Sead Kolasinac juga merasakan hal serupa dengan Magalhaes. Namun, dia juga menunjukkan keberaniannya untuk menggagalkan kasus perampokan dengan menghadapi para pelaku yang membawa senjata tajam.