Eksekusi Buruk, Arema FC Dipermalukan PSS Sleman

Arema FC tanpa kemenangan di tiga laga   

Malang, IDN Times - Arema FC kembali harus menelan pil pahit usai dipermalukan PSS Sleman dengan skor 2-1 di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Minggu (19/9/2021). Sempat unggul terlebih dahulu melalui Johan Ahmat Farizie menit 34', Arema FC justru tumbang setelah PSS Sleman mampu membalikkan keadaan melalui gol Mario Maslac menit 45+2 dan Jose Barbosa menit 80'. Kekalahan ini membuat tim Singo Edan gagal memenuhi ambisi kemenangan dan harus terjerembab di papan bawah klasemen karena baru mengoleksi dua poin saja. 

1. Minim kreativitas dan lini depan tumpul

Eksekusi Buruk, Arema FC Dipermalukan PSS SlemanInstagram/aremafcofficial

Arema FC sebenarnya memulai pertandingan dengan cukup baik. Tetapi tak adanya pemain yang bisa mengatur permainan membuat tim Singo Edan lebih banyak mengandalkan sisi sayap untuk menyerang. Hal itu tak cukup efektif membongkar pertahanan PSS Sleman. Umpan satu dua, serta permainan cepat yang biasa dimainkan Arema FC tak terlalu tampak pada laga ini.

Namun demikian, pada menit 34' Arema FC berhasil unggul terlebih dahulu melalui Johan Ahmat Farizie memanfaatkan kemelut di depan gawang PSS Sleman. Gol itu merupakan satu-satunya yang bisa dicetak Arema FC pada laga ini. Pada babak kedua Arema FC sebenarnya banyak menciptakan peluang emas, tetapi buruknya penyelesaian akhir membuat Arema FC gagal menyarangkan gol tambahan. Trio lini depan Arema FC justru lebih banyak membuang peluang ketimbang mengkonversinya menjadi gol.

"Target utama kami adalah meraih tiga poin. Kami tahu itu tidak berhasil. Sekarang kami akan melakukan evaluasi, melihat apa yang terjadi dan mencoba memperbaiki untuk pertandingan berikutnya," papar pelatih Arema FC, Eduardo Almeida usai laga. 

Baca Juga: [BREAKING] Arema FC Harus Puas Berbagi Angka dengan Bhayangkara FC

2. Berikan pembelaan soal tumpulnya lini depan

Eksekusi Buruk, Arema FC Dipermalukan PSS SlemanPemain Arema FC merayakan gol dari Johan Ahmat Farizie. Dok/Arema FC

Lebih jauh, Eduardo memberikan pembelaan soal tumpulnya lini depan Arema FC. Menurutnya siapapun yang mencetak gol sama saja. Karena, tim bukanlah satu atau dua pemain saja. Pemain depan Arema FC memang belum mampu mencetak gol, tetapi jika ada pemain lain yang bisa melakukannya maka itu tidak menjadi masalah. Hanya saja saat menghadapi PSS Sleman, Arema FC terlalu banyak membuang peluang. Terutama pada babak kedua hingga akhirnya PSS Sleman memberi hukuman dari serangan balik.

"Kami tidak tahu berapa banyak peluang yang terbuat. Tetapi apa yang bisa kami katakan, punya banyak peluang tetapi tak bisa cetak gol. Kami akan evaluasi setelah ini untuk perbaikan pada laga berikutnya," tambahnya. 

3. Minta tak salahkan pemain

Eksekusi Buruk, Arema FC Dipermalukan PSS SlemanInstagram/aremafcofficial

Sementara itu, Eduardo juga meminta kepada semua pihak untuk tak menyalahkan para pemainnya. Sebab, para pemain sudah bekerja keras di lapangan. Hanya saja hasil yang didapatkan belum sesuai harapan. Ia menyebut bahwa kegagalan tersebut adalah tanggung jawab pelatih dan dirinya akan melakukan perbaikan agar bisa meraih hasil bagus pada laga berikutnya.

"Kami bakal lakukan analisa apa yang menjadi kekurangan tim ini. Setelah itu akan kami lakukan perbaikan," sambungnya. 

4. Evaluasi fokus pemain

Eksekusi Buruk, Arema FC Dipermalukan PSS SlemanInstagram/aremafcofficial

Sementara itu, bek kanan Arema FC, Rizky Dwi mengakui bahwa kekalahan tersebut karena kelengahan pemain. Setelah sempat unggul, para pemain justru hilang fokus dan akhirnya kemasukan gol pada akhir babak pertama. Lalu pada pertengahan babak kedua, para pemain terlalu asyik menyerang yang membuat PSS Sleman mendapat momen serangan balik dan berbuah gol kemenangan.

"Kami kecolongan di menir akhir babak pertama dan dari sebuah serangan balik. Kami akan berusaha bangkit pada laga berikutnya dan berharap Aremania tetap memberi dukungan walau belum meraih hasil maksimal," katanya. 

Baca Juga: Belum Juga Menang, Eduardo Ingin Arema Bangkit Lawan PSS Sleman  

Alfi Ramadana Photo Verified Writer Alfi Ramadana

Menulis adalah cara untuk mengekspresikan pemikiran

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Zumrotul Abidin

Berita Terkini Lainnya