TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Penyerang Berusia 30 Tahun ke Atas yang Nihil Gelar, Ada Kane!

Mereka mungkin perlu hengkang ke klub lain

Harry Kane (twitter.com/HKane)

Sederet penyerang hebat telah lama bersaing untuk menjadi yang terbaik bersama klubnya masing-masing. Di liga top Eropa saat ini, terdapat juga penyerang yang jadi andalan klubnya dan sukses merasakan indahnya menjadi kampiun sebuah kompetisi.

Meski begitu, ada beberapa nama yang kurang beruntung. Mereka tampil tajam bersama klubnya, tetapi belum meraih gelar sama sekali hingga sekarang. Hal tersebut dialami oleh kelima penyerang yang sudah berusia 30 tahun ke atas berikut ini. Siapa saja mereka?

1. Niclas Fuellkrug tajam bersama Werder Bremen, tetapi tidak berprestasi secara kolektif

Niclas Fuellkrug (instagram.com/niclas.fuellkrug24)

Nama Niclas Fuellkrug mulai mencuat ke permukaan dalam 2 musim terakhir. Puncaknya, ia sukses menjalani debut bersama Timnas Jerman pada 2022 lalu. Keberhasilan ini merupakan kabar bagus untuknya. Meski begitu, Fuellkrug bisa dibilang telat mendapatkannya sebab sudah memasuki usia kepala tiga.

Karier Fuellkrug sejatinya juga tak terlalu mencolok. Ia hanya membela sederet klub semenjana di Jerman. Saat ini, Fuellkrug berseragam Werder Bremen yang merupakan klub masa kecilnya. Tak ada satu pun gelar yang berhasil ia raih. Prestasi terbaiknya hanyalah gelar top skor Bundesliga Jerman 2022/2023.

Baca Juga: Saga Harry Kane Jadi Duel Kesabaran Tottenham dan Bayern

2. Alassane Plea menjadi andalan lini depan Borussia Moenchengladbach meski belum juara

Alassane Plea (instagram.com/alasplea)

Alassane Plea merupakan ujung tombak andalan Borussia Moenchengladbach. Kehadirannya sangat penting di lini serang Die Fohlen. Sejak bergabung pada 2018, Plea selalu menjadi pilihan utama. Ketajamannya belum menurun drastis meski sudah berusia 30 tahun saat ini.

Sebelum bersama Gladbach, Plea juga sudah pernah membela sejumlah klub macam Olympique Lyon dan OGC Nice. Sayangnya, karier Plea belum dihadiri trofi bergengsi. Ia tidak juga berhasil mendapatkannya hingga detik ini. Usia Plea terus bertambah dan peluangnya meraih gelar makin terbatas.

3. Kevin Volland juga belum berhasil juara bersama AS Monaco

Kevin Volland (instagram.com/kevin_volland)

Kevin Volland kerap menghiasi Timnas Jerman. Ia layak membela Der Panzer sebab tampil impresif di level klub. Volland merupakan andalan di lini depan AS Monaco. Hal yang sama juga terjadi saat dirinya masih berseragam Bayer Leverkusen. Performa Volland menjanjikan meski sudah berusia 31 tahun.

Terlepas dari perjalanan kariernya itu, nasib Volland belum sepenuhnya indah. Hal itu bukan tanpa alasan, sebab dirinya tidak berhasil meraih satu pun gelar bergengsi pada sepanjang kariernya. Bersama AS Monaco, kesempatan Volland untuk merengkuh gelar masih besar. Mereka kerap melangkah jauh di beberapa kompetisi domestik.

4. Son Heung Min gagal juara berkali-kali bersama Tottenham Hotspur

Son Heung Min (twitter.com/OfficialFPL)

Son Heung Min sudah merasakan berbagai gelar individu, termasuk top skor English Premier League 2021/2022. Ia juga membawa kesuksesan besar bagi Timnas Korea Selatan. Kendati demikian, Son harus menelan pil pahit sebab belum pernah meraih gelar bergengsi sama sekali hingga sekarang.

Sejak membela Tottenham Hotspur pada 2015, ia sebenarnya nyaris dekat dengan juara. Son membawa The Lilywhites melaju ke final Liga Champions Eropa 2018/2019 dan Piala FA 2020/2021. Sayangnya, kedua kompetisi itu berakhir dengan kegagalan. Son harus berjuang keras pada usianya yang kini 31 tahun.

Baca Juga: Andai Gagal Ke Bayern, Harry Kane Bertahan di Tottenham?

Verified Writer

Alvin Pratama

@alvnprtm21

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya