TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Pemain Leicester City dengan Masa Bakti Terlama, Bukti Kesetiaan!

Tawaran gaji melimpah dari klub lain pun mereka tolak

Jamie Vardy (lcfc.com)

Leicester City terdegradasi dari English Premier League (EPL) pada akhir musim 2022/2023. Ini menjadi sebuah ironi lantaran The Fox pernah menjuarai EPL 2015/2016 dan Piala FA 2020/2021. Tidak ada yang menyangka bahwa prestasi Leicester City akan merosot tajam secepat ini.

Terdegradasinya Leicester City membuat banyak pemainnya hengkang dari klub. Misalnya James Maddison yang bergabung dengan Tottenham Hotspur, Harvey Barnes menuju Newcastle United, dan Youri Tielemans yang kini bermain di Aston Villa. Akan tetapi, tidak semua pemain inti Leicester City pindah dari klub.

Sebagian pemain masih bertahan bersama The Fox dan bermain di EFL Championship 2023/2024. Tercatat, ada lima pemain bintang Leicester City yang memiliki masa bakti terlama. Meskipun mendapat tawaran gaji lebih besar dari klub lain, mereka memilih bertahan.

Baca Juga: 5 Klub Medioker yang Hanya Semusim Berjaya, Termasuk Leicester City!

1. Ricardo Pereira telah mendapatkan kebugarannya kembali

Ricardo Pereira (lcfc.com)

Ricardo Pereira menjadi salah satu pemain inti yang memutuskan bertahan di Leicester City. Bek kanan asal Portugal itu bergabung dengan Leicester City dari FC Porto pada musim panas 2018. Ia langsung menjadi andalan The Fox dengan tampil dalam 37 pertandingan dan mencetak 2 gol serta 7 assist pada 2018/2019.

Akan tetapi, Pereira mengalami cedera robek di ligamennya sehingga absen selama 4 bulan. Ia kembali terkena cedera parah saat terputusnya otot tendon achilles sehingga harus menepi selama 7 bulan. Pereira kini telah tampil kembali secara reguler untuk Leicester City, Ia sejauh ini telah tampil dalam 16 pertandingan di semua kompetisi.

2. Wilfred Ndidi baru memperkuat dua klub dalam karier profesionalnya

Wilfred Ndidi (lcfc.com)

Wilfred Ndidi termasuk salah satu pemain yang sudah mengabdi kepada Leicester City lebih dari 5 tahun. Ia datang dari KRC Genk pada bursa transfer Januari 2017. Ndidi direkrut untuk menggantikan posisi N'golo Kante yang hengkang pada musim panas 2016. Leicester City sendiri merupakan klub profesional kedua Ndidi setelah KRC Genk.

Ndidi sejauh ini sudah tampil dalam 252 pertandingan dan mencetak 14 gol serta 16 assist di seluruh kompetisi. Ia pernah membantu Leicester City menembus ke perempat final Liga Champions Eropa 2016/2017. Selain itu, pemain asal Nigeria itu turut berkontribusi dalam raihan gelar juara Piala FA 2020/2021.

3. Kelechi Iheanacho masih menjadi andalan lini depan Leicester City

Kelechi Iheanacho (lcfc.com)

Kelechi Iheanacho sempat dirumorkan meninggalkan Leicester City pada musim panas 2023. Beberapa klub EPL mengincarnya seperti Crystal Palace dan Wolverhampton Wanderers. Namun, Iheanacho memilih setia bersama Leicester City.

Pemain asal Nigeria itu bergabung dengan Leicester City pada musim panas 2017. Ia didatangkan dari Manchester City dengan harga 27 juta euro atau Rp481miliar. Iheanacho sejauh ini telah mencetak 87 gol dan 47 assist dari 295 penampilan di seluruh kompetisi.

4. Kiernan Dewsbury-Hall ikon masa depan Leicester City

Kiernan Dewsbury-Hall (lcfc.com)

Kiernan Dewsbury-Hall merupakan jebolan akademi Leicester City. Ia sudah bergabung dengan akademi The Fox sejak usia 8 tahun. Ia bermain mulai dari tim U-8, U-9, sampai ke U-21. Dewsbury-Hall pemain yang mahir bermain di berbagai posisi lini tengah.

Dewsbury-Hall sempat dipinjamkan kepada Blackpool dan Luton Town. Ia lalu menjadi gelandang andalan Leicester City begitu bermain secara reguler di skuad utama pada 2021/2022. Ia sempat diincar oleh West Ham United untuk menggantikan posisi Declan Rice yang hengkang kepada Arsenal pada bursa transfer musim panas 2023. Namun, pemain asal Inggris itu tetap memilih setia bersama Leicester City. Ia total telah tampil dalam 97 pertandingan dan mencetak 10 gol serta 11 assist.

Baca Juga: 5 Pemain yang Meninggalkan Leicester City Musim 2023/2024

Verified Writer

Audi Rahmantio

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya