TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

4 Alasan Juventus Bakal Menjuarai Liga Champions Musim Ini

Juve diisi The Dream Team musim ini

dugout.com

Delapan musim terakhir Juventus sukses merajai Serie A Italia tanpa perlawanan yang berarti dari pesaingnya. Sepanjang itu juga mereka terus bertransformasi menjadi klub terbaik Eropa dengan menghadirkan pemain-pemain berkelas. Tujuannya tak lain dan tak bukan adalah menjadi juara Liga Champions.

Sayangmya, hal tersebut belum berbuah. Pembenahan besar-besaran pun mulai direncanakan sejak musim lalu saat memboyong mega bintang Cristiano Ronaldo dari Real Madrid. Musim ini, mereka tampaknya semakin siap untuk meraih impian menjadi klub terbaik Eropa. Berikut alasannya.

1. Strategi transfer yang efektif

twitter.com/juventusfc

Jelang musim baru dimulai, semua tim langsung bersiap dengan memboyong pemain-pemain baru. Juventus menjadi tim Eropa yang paling agresif, namun strategi transfer mereka pun tetap efektif.

Musim ini Si Nyonya Tua sukses dapatkan tiga pemain hebat secara gratis. Mereka adalah Aaron Ramsey (Arsenal), Adrien Rabiot dan Gianluigi Buffon (PSG). Tak hanya itu, Juventus pun berhasil mendatangkan bek penuh potensi dari Ajax, Matthijs De Ligt dengan harga 70 juta euro, yang bakal semakin memperkokoh barisan belakang.

Total, Juve telah mendatangkan tujuh pemain di musim ini dengan berbagai posisi. Hal ini tentunya bisa menjadi awal kunci sukses bagi mereka meraih trofi Liga Champions. Saat ini bisa jadi merupakan The Dream Team Juventus dalam satu dekade terakhir.

Baca Juga: 3 Fakta David De Gea, Kiper Man United yang Siap Dibajak Juventus

2. Optimisme di bawah pelatih baru, Maurizio Sarri

twitter.com/juventusfc

Lima musim masa kepelatihan Massimiliano Allegri, ia berhasil mempersembahkan lima trofi Serie A dan empat Coppa Italia. Selama itu juga Allegri berhasil membawa Juve ke babak final Liga Champions sebanyak dua kali. Sayangnya, dalam dua kesempatan itu ia harus gigit jari dikalahkan wakil Spanyol, Barcelona dan Real Madrid.

Musim ini akan menjadi era baru Juventus dengan kehadiran eks pelatih Chelsea, Maurizio Sarri. Liga Italia sendiri bukan barang baru bagi Sarri, sebelumnya ia telah lama melatih Napoli dan berhasil menjadikan klub tersebut tim papan atas Italia.

Kini ia hadir dengan sebuah optimisme baru dan modal yang sangat baik untuk membawa Juve menjuarai Liga Champions. Musim lalu Sarri berhasil persembahkan gelar Liga Eropa untuk Chelsea di musim perdananya.

Dengan strategi Sarriball dan the dream team yang Juve miliki, bukan tak mungkin Sarri mampu persembahkan gelar Eropa di musim perdananya bagi Juventus.

3. Faktor Cristiano Ronaldo dan Gianluigi Buffon

express.co.uk

Menjuarai Liga Champions bukanlah hal yang mudah. Bukan selalu tentang uang dan deretan pemain mahal, tetapi juga tentang pengalaman. Dua hal inilah yang kini dimiliki Juventus dalam diri Cristiano Ronaldo dan Gianluigi Buffon yang baru kembali dari PSG.

Ronaldo adalah pemilik gelar lima trofi Liga Champions dan top skorer sepanjang masa UCL. Musim lalu ia terbukti ampuh mendongkrak performa Juve saat mengandaskan Atletico Madrid di babak 16 besar dengan hattrick-nya usai tertinggal dua gol. Tak hanya itu, Ronaldo pun terbukti masih tajam dengan mencetak 21 gol dari 31 laga Juventus.

Sedangkan bagi Buffon, Liga Champions menjadi satu-satunya troofi yang belum pernah ia raih sepanjang kariernya. Musim ini sendiri bisa jadi menjadi musim terakhirnya di dunia sepak bola. Sehingga akan membangkitkan semangat dalam timnya untuk bisa menjadi juara Eropa.

Baca Juga: 6 Pemain Rekomendasi Cristiano Ronaldo untuk Juventus

Verified Writer

Ganjar Firmansyah

A Reader who love hiking hitchiking camping and other-Ings

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya