Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Lionel Messi telah banyak meraih trofi selama karier sepak bolanya. Baik itu gelar individu maupun bersama timnya. Satu gelar yang cukup penting baginya adalah medali emas Olimpiade Beijing tahun 2008.
Tak seperti gelar lain, medali ini dipersembahkan Messi waktu berada di level timnas junior Argentina. Medali ini begitu spesial karena kesempatan bermain di Olimpiade begitu sedikit akibat pembatasan umur. Ingin tahu kisahnya? Berikut perjalanan Messi meraih medali emas Olimpiade Beijing.
1. Menatap Olimpiade Beijing usai gagal di final Copa America
Messi kalah pada final Copa America 2007 (goal.com) Setahun sebelum Olimpiade Beijing, Messi membantu Argentina lolos ke babak final Copa America. Sayang di partai puncak, Argentina harus menerima kekalahan tiga gol tanpa balas dari Brasil.
Keinginan Messi untuk memberi prestasi bagi negaranya, akhirnya muncul ketika Olimpiade Beijing diselenggarakan pada tahun 2008. Hal ini menjadi kesempatan bagus baginya, apalagi pada Olimpiade Athena empat tahun sebelumnya, Argentina juga sukses menjuarainya.
Baca Juga: 5 Pemain yang Paling Sering Jadi Lawan Lionel Messi, CR7 Salah Satunya
2. Diberi izin oleh Guardiola
Messi dan Guardiola (marca.com) Sebetulnya, Barcelona sempat tidak memberi izin bintang mudanya itu kala Argentina memanggil Messi untuk bermain di Beijing. Karena, turnamen itu bentrok dengan babak kualifikasi Liga Champions.
Beruntung sang pelatih, Pep Guardiola mengizinkan Messi untuk membela tanah airnya. Sebab pada Olimpiade Barcelona 1992, Guardiola juga turut membela Spanyol dan akhirnya meraih emas. Jadi ketika rekan satu timnya pergi ke Amerika Serikat untuk latihan pra musim, Messi terbang ke Beijing bersama Argentina.
3. Tak terkalahkan di babak grup
Argentina vs Pantai Gading (olympics.com) Argentina tergabung di grup A bersama Pantai Gading, Serbia, dan Australia. Pada laga pembuka, Tim Tango sukses menundukkan Pantai Gading dengan skor 2-1. Termasuk gol Messi pada menit ke-43.
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Pada laga selanjutnya, mereka menekuk Australia lewat gol tunggal Ezequiel Lavezzi. Pada laga penutup, Argentina menang lawan Serbia dua gol tanpa balas. Argentina pun berhasil melaju ke babak perempat final.
4. Semifinal melawan Brasil dan Ronaldinho
Messi dan Ronaldinho (viapais.com.ar) Usai memulangkan Belanda di babak perempat final, Argentina sudah ditunggu musuh bebuyutan mereka, Brasil. Tim Samba sendiri waktu itu diperkuat nama-nama top macam Marcelo, Thiago Silva, hingga Ronaldinho.
Nama terakhir tak asing bagi Messi, sebab Ronaldinho merupakan bintang Barcelona yang akan dijual ke AC Milan musim panas tersebut. Jadi, itu seperti laga perpisahan bagi kedua bintang Amerika Selatan tersebut.
Tak disangka, Argentina berhasil menggulung Brasil tiga gol tanpa balas. Dua gol dicetak Sergio Aguero dan tambahan satu gol dari Juan Roman Riquelme sukses membawa Argentina ke final. Pada akhir laga, terlihat Messi dan Ronaldinho tengah berpelukan, momen yang hangat bagi kedua punggawa Barcelona yang akan segera berpisah.
Baca Juga: Lionel Messi Dedikasikan Trofi Copa America untuk Maradona
