TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Pesta Gol di Anfield, 5 Fakta Manchester City Libas Liverpool 4-1!

Skuat asuhan Pep Guardiola semakin jauh di puncak klasemen!

Twitter.com/brfootball

Big Match  tersaji di pekan-23 mempertemukan tuan rumah Liverpool menghadapi pemuncak klasemen sementara, Manchester City. Bermain di Anfield (7/2/21), Liverpool harus mengakui keunggulan The Citizens dengan skor 1-4.

Kekalahan ini membuat The Reds tumbang sebanyak tiga kali beruntun di kandang. Sementara pasukan Guardiola terus tancap gas hingga mengantongi 14 kemenangan beruntun di semua kompetisi. 

Man City kokoh di puncak klasemen sementara dengan 50 poin dalam 22 laga, berbeda 5 poin dengan tetangga, Manchester United yang mengantongi 45 poin dari 23 laga. Sementara The Reds tertahan di posisi 4 dengan koleksi 40 poin dari 23 laga.

1. Liverpool alami tiga kekalahan kandang  beruntun sejak tahun 1963

Twitter.com

Liverpool kalah dalam tiga pertandingan kandang beruntun di liga untuk pertama kalinya sejak 1963 melawan:

  • Liverpool 1-4 Manchester City (7/2/21)
  • Liverpool 0-1 Brighton (4/2/21)
  • Liverpool 0-1 Burnley (22/1/21)

Dalam tiga pertandingan tersebut, The Reds hanya mencetak 1 gol dan kebobolan 6. Selain itu, Liverpool adalah tim pertama yang kalah dalam tiga pertandingan liga kandang berturut-turut di musim berikutnya setelah memenangkan Premier League sejak Chelsea melakukannya hampir 65 tahun lalu pada Maret 1956.

Setelah 23 pertandingan musim ini, Liverpool (40) memiliki 27 poin lebih sedikit daripada yang mereka lakukan pada tahap yang sama musim lalu (67), penurunan terbesar oleh juara bertahan dalam sejarah papan atas Inggris.

Baca Juga: Bagaimanapun, Manchester City Lebih Dominan Atas Liverpool

2. Produktifnya Ilkay Gundogan musim ini

Twitter.com/premierleague

Di menit 37, Ilkay Gündogan gagal mengeksekusi penalti di babak pertama untuk Manchester City setelah Fabinho menjatuhkan Raheem Sterling. Namun, kegagalan pemain asal Jerman tersebut langsung dibayar dengan mencetak gol pembuka untuk City empat menit setelah memasuki babak kedua. Gelandang 30 tahun telah terlibat langsung dalam 6 gol (5 gol, 1 assist) dalam enam pertandingannya di Premier League.

Gundogan memimpin daftar gol terbanyak Premier League pada tahun 2021 dengan 7 gol, disusul Harry Kane (4 - Tottenham), Tomas Soucek (4 - West Ham), Matheus Pereira (4 - West Brom), dan Ollie Watkins (4 - Aston Villa). 

Untuk pertama kalinya dalam kariernya, Gundogan telah mencetak 10+ gol di semua kompetisi dalam satu musim.

3. Alisson Becker ikuti jejak pendahulunya, Loris Karius yang membuat 2+ kesalahan dalam satu pertandingan

Twitter.com/brfootball

Alisson adalah pemain Liverpool pertama yang membuat 2+ kesalahan yang menghasilkan gol dalam pertandingan UEFA Champions League atau Premier League sejak Loris Karius di final UCL melawan Real Madrid pada tahun 2018.

Dua kesalahan tersebut masuk dalam empat gol yang bersarang ke gawang kiper kebangsaan Brazil di penghujung laga. Manchester City adalah tim pertama yang mencetak 4 gol Premier League di Anfield sejak Arsenal lewat 4 gol Andrey Arshavin di laga debutnya pada April 2009.

Jurgen Klopp tidak menampik Alisson melakukan dua kesalahan dalam pertandingan ini. Namun, dirinya puas dengan permainan Jordan Henderson dan kawan-kawan.

"Itu bukan hari kami tetapi bagian besar dari permainan itu brilian dari sisi saya. Saya sangat menyukainya - kami memainkan sepak bola yang sangat bagus. Penampilannya hampir sepanjang waktu. Sungguh, sangat bagus. Kami membuat dua pertandingan besar kesalahan. Itu jelas. Semua orang melihatnya," ucap Klopp dikutip dari Football Tweet.

4. Manchester City samai rekor sepanjang masa dengan total 14 kemenangan

Twitter.com/brfootball

Manchester City telah menyamai kemenangan sepanjang masa yang dilakukan oleh tim papan atas Inggris di semua kompetisi yaitu, memenangkan masing-masing dari 14 pertandingan terakhir mereka - jumlah yang sama dengan Preston (berakhir pada 1892) dan Arsenal (berakhir pada 1987). Dari rekor tersebut, The Citizens mencetak 37 gol, kebobolan 4, dan mengunci 10 pertandingan dengan clean sheet.

Guardiola berada di rekor kemenangan terpanjang dalam karir manajerialnya:

  1. Manchester City - 14 laga (2020-21)
  2. Bayern Munchen - 13 laga (2013-14)
  3. Bayern Munchen - 12 laga (2015)

Baca Juga: 5 Kiper Utama Manchester City dalam Sedekade Terakhir, Ada Joe Hart!

Verified Writer

Lukito Wijaya

Sedikit-sedikit buat karya, lama-lama jadi mahakarya. Amin. Twitter: @lukitowijayaa19

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya