Dikabarkan Berselisih dengan Pelatih, Aguero Tak Masuk Skuad Argentina

2. Sergio Aguero sedang sangat tajam di Manchester City

Padahal, performa Aguero bersama Manchester City saat ini sedang bagus-bagusnya. Striker 30 tahun itu sejauh ini telah mengoleksi 28 gol plus 6 assist dari 36 laga bersama The Citizens di semua ajang. Dengan City masih berlaga di 3 kompetisi, hampir bisa dipastikan catatan gol Aguero akan terus bertambah hingga akhir musim.

Kecuali Messi, catatan 6 pemain depan lain yang dipanggil Scaloni justru jauh di bawah Aguero. Lautaro Martinez dan Paulo Dybala baru menceploskan masing-masing 9 gol di semua ajang. Matias Suarez mentok di angka 5, Gonzalo Martinez dan Angel Correa masing-masing 4 gol, sementara Dario Benedetto malah baru 3 kali menjebol jala lawan.

3. Scaloni bantah berselisih dengan Aguero

Maka jika menimbang statistik tersebut, tidak heran jika kemudian berkembang rumor bahwa Scaloni menyisihkan Aguero karena hubungan yang tidak harmonis. Disebut-sebut, hal itu lantaran sikap Aguero yang lantang menentang jajaran pelatih Argentina saat mereka gagal di Piala Dunia 2018. Salah satu dari jajaran pelatih saat itu adalah Scaloni sendiri.

Namun demikian, Scaloni memberi klarifikasi bahwa hubungan dirinya dengan Aguero baik-baik saja. Scaloni menyebut bahwa kabar soal perkelahiannya dengan Aguero di Piala Dunia tidak benar, dan bahwa alasan ia belum memanggil Aguero adalah semata-mata untuk memberi kesempatan kepada wajah-wajah baru.

"Hubunganku dengan Aguero sempurna. Tidak benar bahwa kami berkelahi di Piala Dunia," tegas Scaloni. "Aku tidak bisa memanggilnya untuk mengevaluasinya. Itulah kenapa aku memprioritaskan mereka yang tidak bisa aku tonton. Dia punya peluang masuk ke skuad Copa America seperti pemain-pemain lainnya," tambah Scaloni.