TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Inter Milan vs Napoli: Akankah Nerrazzuri Bikin Tegang Lagi?

Inter Milan memang sedikit unik musim ini

Inter Milan. (Twitter/inter_en)

Jakarta, IDN Times - Inter Milan akan menjamu lawan berat dalam laga pekan ke-12 Serie A 2020/21. Mereka akan bentrok dengan Napoli yang kini kembali bertenaga di bawah arahan Gennaro Gattuso.

Bagaimana tidak, dalam enam laga terakhir di semua ajang, Napoli tidak pernah kalah dengan catatan empat kali menang dan dua kali imbang. Sedangkan Inter, mereka juga meraih empat kemenangan dari enam laga terakhir di semua ajang, tetapi mereka pernah kalah sekali dari Real Madrid.

Namun, catatan enam pertemuan terakhir Inter dan Napoli masih berpihak kepada Nerrazzuri. Inter mampu meraih tiga kali kemenangan. Sisanya, dua laga berakhir imbang dan satu laga lain berakhir untuk kemenangan Napoli.

Baca Juga: Jelang Inter Vs Napoli Di Serie A, Ini 3 Faktanya!

1. Hidupnya sayap-sayap Napoli

Twitter/@en_sscnapoli

Sejak Napoli dilatih oleh Maurizio Sarri, sisi sayap kerap jadi tumpuan Napoli dalam menyerang. Tusukan-tusukan Dries Mertens, Lorenzo Insigne, serta Jose Callejon saat itu jadi pemandangan yang begitu asyik untuk disaksikan.

Nah, di era kepelatihan Gattuso ini, sisi sayap masih menjadi tumpuan Napoli dalam menyerang. Total, 17 gol Napoli di Serie A dicetak oleh para pemain sayap, dengan rincian Hirving Lozano 6 gol, Mertens 4 gol, Insigne 4 gol, serta Matteo Politano 3 gol.

Khusus untuk Mertens, selain lihai mencetak gol, ia juga kerap berkontribusi terhadap serangan tim secara keseluruhan, lewat torehan 6 asis dan rataan umpan kunci per laga sebanyak 2,4 kali. Dari catatan ini, tampak bahwa Napoli masih berupaya mempertahankan ciri khas mereka.

2. Inter Milan yang akrab dengan kejutan

twitter.com/OmoKiikan/

Inter Milan begitu akrab dengan kejutan musim ini. Dalam beberapa pertandingan, mereka kerap tertinggal lebih dulu, lalu kemudian tiba-tiba membalikkan angka dan meraih kemenangan. Teraktual, hal ini terjadi saat mereka menghadapi Cagliari.

Sempat tertinggal 0-1 di babak pertama, setelah melakukan beberapa pergantian, Inter menggila di babak kedua. Alhasil, mereka mampu bangkit dari ketertinggalan dan mencetak tiga gol lewat Nicolo Barella, Danilo D'Ambrosio, dan Romelu Lukaku.

Inter menang 3-1 dan kembali menyajikan comeback. Hal itu merupakan catatan yang sama setelah sebelumnya, di laga lawan Torino, mereka melakukan hal serupa. Tertinggal 0-2, mereka mampu bangkit dan balik mencetak empat gol sehingga menang dengan skor 4-2.

Baca Juga: Inter Milan Tersingkir, Begini Jejak Antonio Conte di Liga Champions

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya