Jakarta, IDN Times - Masalah yang dihadapi winger Manchester United, Antony, kian pelik. Usai dilaporkan oleh mantan kekasihnya atas tudingan kekerasan, ada dua delik aduan yang dialamatkan kepadanya dari dua wanita berbeda.
Laporan itu masuk ke kepolisian Brasil dan Inggris. Sebab, kejadiannya memang terjadi di tempat dan waktu berbeda. Pun, caranya juga berbeda.
Seorang mahasiswi hukum berinisial RDF mengadukan Antony ke polisi atas peristiwa kekerasan yang dialaminya Mei 2022 lalu. RDF mengaku diserang Antony dan mantan istri pemain Brasil Dudu, Mallu Ohana, saat pulang dari kelab malam di Sao Paulo Brasil.
Ketika berada di mobil, RDF mengklaim dianiaya oleh Antony. Akibatnya, RDF sempat dirawat di rumah sakit selama beberapa saat.
Ada korban lain yang melaporkan Antony dengan inisial IL. Dia mengaku dilecehkan Antony ketika sedang mengunjungi rumahnya di Inggris, Oktober 2022 lalu.
Saat itu, IL dipaksa untuk berhubungan seksual dengan Antony. Tapi, IL menolak hingga akhirnya didorong ke dinding.
"Dia mencoba berhubungan dengan saya. Saya tidak mau. Dia mendorong saya ke dinding, dan kepala ini terbentur. Tujuan saya hanya bisnis. Sesampainya di sana atas undangannya, saya menyadari dia mempunyai motif tersembunyi," ujar IL dilansir Daily Mirror.
Perwakilan Antony telah merilis pernyataan resmi, menolak semua tudingan kekerasan yang dialamatkan kepada kliennya. Antony disebut bekerja sama mengikuti penyelidikan polisi, lantaran percaya diri tak bersalah.
Sementara, manajemen MU terus memantau kasus ini. Mereka menanggapi dengan serius tudingan yang dialamatkan kepada eks pemain Ajax Amsterdam tersebut.
"Sebagai klub, kami menangani masalah ini dengan serius, dengan mempertimbangkan dampak dari tuduhan ini dan pelaporan selanjutnya terhadap para penyintas pelecehan," begitu pernyataan resmi klub.